Kronologi Tabrakan KA Turangga dan Kereta Lokal Bandung Raya

PT Kereta Api Indonesia (Persero) alias KAI tengah berduka karena insiden tabrakan antara KA Turangga relasi Surabaya Gubeng-Bandung dengan Commuterline Bandung Raya.
Insiden tersebut dikabarkan membuat 22 orang penumpang terluka dan empat petugas KAI yang bertugas meninggal dunia.
Adapun keempat korban meninggal dunia adalah masinis, asisten masinis, pramugara, dan petugas keamanan.
Mengutip detikcom, kronologi insiden tersebut terjadi ketika KA Turangga berangkat dari Stasiun Surabaya menuju Bandung melewati Cicalengka.
Keduanya terlibat tabrakan di KM 181+700 petak jalan antara Stasiun Haurpugur-Stasiun Cicalengka hari ini, Jumat (5/1) pukul 06.03.
Kecelakaan tersebut menyebabkan bagian depan kereta mengalami rusak berat.
Berdasarkan video yang beredar di media sosial, tampak kecelakaan kereta menyebabkan sejumlah penumpang berhamburan keluar dari kereta sambil membawa barang bawaan masing-masing.
Hingga saat ini, pihak KAI masih mengevakuasi korban yang selamat juga meninggal dunia serta berusaha memperbaiki jalur rel yang rusak di lokasi kejadian nahas itu terjadi.
Pihak KAI juga bekerja sama dengan KNKT untuk menyelidiki juga mencari tahu penyebab kecelakaan antara KA Turangga dan Commuterline Bandung Raya tersebut terjadi.
Sementara itu, KAI telah melakukan upaya rekayasa pola operasi berupa jalan memutar dan pengalihan menggunakan angkutan lain.
(dis/syf)TERKAIT