Tak Semua Laris, Ini Sederet Bisnis Gibran Rakabuming yang Bangkrut

Zalsabila Natasya | Insertlive
Minggu, 10 Dec 2023 07:30 WIB
Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka di Balai Kota Solo, Rabu (18/10/2023). Tak Semua Laris, Ini Sederet Bisnis Gibran Rakabuming yang Bangkrut/Foto: Tara Wahyu NV/detikJateng
Jakarta, Insertlive -

Putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming menjadi perbincangan hangat usai Mahkamah Konstitusi (MK) memperbolehkan syarat batas usia minimal calon presiden dan calon wakil presiden 40 tahun atau pernah menjabat sebagai kepala daerah.

Hingga satu hari sebelum pembukaan masa pendaftaran capres dan cawapres, nama Gibran Rakabuming masih sering terdengar untuk dijadikan sebagai cawapres mendampingi Prabowo Subianto.

Sebelum menjadi Wali Kota Solo dan diisukan menjadi cawapres, Gibran merupakan pengusaha dengan sejumlah bisnis di berbagai bidang.

ADVERTISEMENT

Melansir dari berbagai sumber, bisnis Gibran rata-rata adalah makanan dan minuman (FnB) yang melakukan kolaborasi dengan sang adik, Kaesang Pangarep.

Sayangnya, tak semua bisnis yang Gibran Jalankan mampu bertahan lama. Bahkan, beberapa di antaranya sudah tutup dalam kurun beberapa tahun setelah didirikan.

Berikut ini deretan bisnis Gibran Rakabuming yang sudah bangkrut yang telah dirangkum dari berbagai sumber.

Goola

Bisnis ini menjual produk minuman tradisional khas Indonesia, seperti Es Doger dengan kemasan yang modern. Namun, bisnis tersebut diberikan kepada Kaesang sesaat sebelum menjabat sebagai Wali Kota Solo.

Namun, bisnis ini terlihat sudah berhenti, karena unggahan terakhir Goola di Instagram (@goola_id), adalah November 2020 lalu. Bahkan, banyak warganet yang bertanya-tanya mengenai keberadaan bisnis tersebut.


Ternakopi

Bisnis Ternakopi ini merupakan bisnis yang Gibran jalankan bersama Kaesang pada Mei 2019 lalu.

Sebelum adanya pandemi Covid 19, Ternakopi memiliki kurang lebih 40 toko yang tersebar di sejumlah wilayah Indonesia. Namun, Kaesang mengatakan bahwa bisnis ini sudah gulung tikar karena tidak laku di pasaran.

"Kemarin sebenarnya sempat sebelum pandemi kita punya hampir 40 outlet, cuma setelah pandemi, ya, hilang semua. Kok, bisa? Nggak laku," ungkap Kaesang, dilansir dari CNN Indonesia, Rabu (6/12).

Baca halaman selanjutnya.

Madhang

Pada 2017 tepatnya di bulan Desember, Gibran dan Kaesang meluncurkan aplikasi bernama Madhang sebagai jembatan untuk ibu-ibu yang mahir dalam bidang memasak dengan para pembeli.

Aplikasi tersebut juga diklaim sukses membantu ibu-ibu rumah tangga agar bisa mandiri secara finansial.

Dalam bisnis ini, Gibran memiliki peran sebagai Penasihat Madhang. Sayangnya, usaha yang bekerja sama dengan Universitas Dian Nuswantoro Semarang ini sudah tidak berjalan.

Di sebuah unggahan terakhir pada Februari 2022 lalu, tak sedikit pengguna yang mempertanyakan keberadaan aplikasi.

"Tolong dong dana di aplikasi saya tidak kembali. Aplikasi tidak bisa dibuka, DM di IG tidak pernah di balas, kontak CS di WA juga tidak aktif, website tidak ada. Gimana ini uang mangpi saya di aplikasi tidak balik. Tolong dong @madhang.id," komentar @ttresure_tangsel.

Siapmas

Bisnis ini juga merupakan kolaborasi antara Gibran dan Kaesang. Usaha ini menyediakan produk makanan dan minuman ringan, seperti Kemripik dan Ngedrink di berbagai minimarket.

Namun, bisnis ini tampak sudah tidak berjalan. Selain unggahan terakhirnya di media sosial pada Oktober 2020 lalu, beberapa produk dari Siapmas juga sudah tidak terlihat di minimarket sekitar.

(Zalsabila Natasya/agn)
Tonton juga video berikut:
1 / 2
Loading
Loading
ARTIKEL TERKAIT
detikNetwork
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
BACA JUGA
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER