Marshanda Takut Tak Bisa Ketemu Anak Usai Ben Kasyafani Dituding Ikut Aliran Sesat

Marshanda belum lama ini mengungkapkan rasa kekhawatiran akan sulit untuk bertemu dengan putrinya yang bernama Sienna.

Bukan tanpa sebab, Marshanda merasa karena Sienna saat ini diasuh oleh sang mantan suami Ben Kasyafani yang diduga mengikuti LDII yang dituding sesat.

Marshanda lantas mengungkapkan kegelisahannya melalui media sosial dan meminta saran dari netizen.

Saran yang diminta Marshanda adalah soal kemungkinan ikut berbicara mengenai pengalaman selama berumah tangga dengan Ben Kasyafani.

"Aku benar-benar butuh dukungan kalian, orang baik. Jika aku adalah saksi dan bagian dari fakta yang sebetulnya sudah terjadi sejak dulu. Apa aku harus bungkam? Atau buka suara?" tulis Marshanda di Instagram yang dikutip pada Rabu (22/11).

"Mungkin, aku akan cerita pengalaman versi aku terkait semua ini?" sambungnya.

Namun, Marshanda juga mengaku takut bila menceritakan pengalaman selama hidup bersama Ben.

Pasalnya, Marshanda merasa bahwa isu yang sedang menyeret nama sang mantan suami merupakan hal sensitif.

"Mohon doanya untuk keamanan dan keselamatanku. Mohon doanya juga agar kedekatanku dan Sienna tidak jadi dibatasi oleh karena ini," kata Marshanda.

Sebelumnya, LDII sudah memberikan klarifikasi bahwa Ben Kasyafani memang menjadi bagian dari organisasi.

"Ben Kasyafani warga (jemaah)," ujar Ludhy Cahya selaku Ketua Departemen Komunikasi, Informasi dan Media LDII.

Namun, LDII membantah dengan tegas bahwa organisasi mereka menyimpang dan mengajarkan kesesatan.

Hal itu mengacu kepada 10 kriteria ajaran sesat yang yang dibuat oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI).

"Sangat jelas membantah disebut organisasi sesat. Keyakinan itu dijamin Undang Undang Dasar 45, kan kita menyembah Allah masa dibilang sesat?," papar Ludhy.

"MUI itu bikin 10 kriteria ajaran sesat, bisa dilihat. Kayak salat tidak menghadap kiblat, tidak mengakui Nabi Muhammad sebagai Rasul terakhir, dan 10 kriteria itu tidak satu pun LDII ada di dalamnya," sambungnya.