Mantan Istri Ingin Ajukan Banding Hak Asuh Anak, Yama Carlos: Ketakutan Itu

Yama Carlos dan Arfita Dwi Putri telah resmi bercerai. Pengadilan Negeri Tangerang juga menyerahkan hak asuh anak kepada Yama Carlos.

Terkait hal tersebut, Arfita Dwi Putri dikabarkan melakukan banding terhadap putusan hak asuh anak. Yama Carlos merasa mantan istrinya melakukan banding lantaran takut ada sesuatu yang akan terbongkar.

"Kalau saya boleh berasumsi ketakutan itu si ADP. Dia takut nanti dari mulut Marco akan membongkar ke saya. Marco kan kalau sama saya sangat bonding sekali," ungkap Yama Carlos saat ditemui di Trans TV, baru-baru ini.

Yama Carlos menegaskan bahwa dirinya akan tetap mempertahankan hak asuh sang buah hati apapun yang terjadi. Yama Carlos pun menyebutkan dirinya dapat membongkar keburukan Arfita Dwi Putri jika mantan istrinya itu tetap keukeuh merebut hak asuh anak.

"Cuma dari awal saya akan terus maju di koridor hukum yang benar yang disediakan negara ini. Semakin perempuan itu banding, semakin membuka ruang saya untuk membongkar ini semua. Meskipun dibantah kan di preskonnya beberapa waktu lalu, ya bantah saja. Jelas-jelas poinnya yang memberatkan jadi bahan pertimbangan hukum di Pengadilan Negeri Tangerang," tutur Yama Carlos.

Meski sudah memenangkan hak asuh anak, tapi Arfita Dwi Putri belum menyerahkan Marco kepada Yama Carlos.

"Belum, belum (bertemu anak). Sudah menang, serahkan dulu harusnya. Serahkan dulu nanti kalian menang banding katakanlah ya. Ya saya serahkan lagi Marco. Delapan bulan anak saya ditawan sama ADP," ujarnya.

Yama Carlos sangat kecewa kepada Arfita Dwi Putri lantaran ia membawa buah hatinya ke dalam hubungan barunya dengan pria lain.

"Sekarang kalian bayangkan yang di sana tuh posisinya sebagai suami, ayah punya anak, masih kalian berpikir secara jernih jika istri kalian keluar dari rumah bawa darah daging kalian dan membawa darah daging kalian ke dalam hubungan yang diduga ilegal. Masih bisa berpikir ya sudah baik-baik saja? Nggak mungkin, saya laki, kaum laki akan memperjuangkan mati-matian darah daging Anda," pungkasnya.