Kuasa Hukum Ungkap Alasan Kebebasan Ammar Zoni Ditutupi

Ammar Zoni telah bebas secara murni usai menjalani hukuman selama tujuh bulan penjara akibat penyalahgunaan narkoba. Suami Ammar Zoni itu akhirnya bisa kembali berkumpul bersama keluarganya setelah resmi bebas pada Rabu (4/10).

Namun, kebebasan Ammar Zoni itu memang menuai polemik di tengah masyarakat. Pasalnya, banyak yang baru mengetahui jika Ammar Zoni baru bebas hari ini, Senin (9/10).

Menjawab pertanyaan publik, Ammar Zoni bersama kuasa hukumnya, Abdullah Emille menggelar konferensi pers. Abdullah Emille menegaskan bahwa Ammar Zoni bebas pada 4 Oktober 2023 lalu.

"Rabu sore Ammar sudah bebas. Perhitungannya dari kantor kami tidak pernah meleset Ammar sudah bebas dari tanggal 4 bulan ini dia udah bebas," ucap Abdullah Emille, kuasa hukum Ammar Zoni saat ditemui di Galeri Zen1, Jakarta Pusat, Senin (9/10).

Ammar Zoni pun mengaku bersyukur atas perjuangan tim kuasa hukumnya dalam kebebasannya.

"Alhamdulillah dengan bantuan dari pengacara saya Bang Emil yang udah berjuang sudah memberikan kemudahan keluar di waktu yang diluar dugaannya saya dan saya bener bener bersyukur terimakasih bang Emil," ucap Ammar Zoni.

Abdullah Emille pun menjelaskan alasan kebebasan Ammar Zoni disembunyikan. Pasalnya Ammar Zoni mau menjaga privasi dan ingin bertemu dengan anak-ana serta keluarganya.

"Kebetulan waktu itu permintaan klien kami untuk tidak disiarkan atau disebarkan tentang waktu kebebasan klien kami jadi kami menjaga klien kami. Klien kami butuh waktu dengan keluarga dengan sanak saudara teman," jelas Abdullah Emille.

Tak lupa Ammar Zoni juga mengutarakan rasa terima kasihnya kepada semua orang yang telah mendukungnya.

"Ya untuk teman media semua terimakasih banyak atas kehadirannya sudah menyempatkan datang. Preskon ini saya harus terbiasa lagi. Tapi yang jelas tentu berjuta-juta support saya terhadap Allah SWT yang sudah memberikan kesempatan agar saya dapat berkumpul lagi bersama keluarga," tutur Ammar Zoni.

Ammar Zoni juga bersyukur dirinya dapat mengurus sang ayahanda yang tengah sakit. Ammar Zoni pun sadar kesalahannya telah merugikan dirinya sendiri.

"Saya (dapat) mengurus bapak saya, dan tetap menjalankan hukum saya atas apa yang saya lakukan kesalahan yang saya lakukan yang merugikan diri dan saya sudah menjalankan itu semua," pungkasnya.