Kepergok Ngebut di London, Liam Payne Kena Hukuman 6 Bulan
Liam Payne (30) mendapatkan larangan polisi untuk mengemudi karena tertangkap sedang menyetir dalam kecepatan tinggi di London, Inggris.
Kamera pengukur kecepatan menangkap laju mobil Ford Ranger Wildtrack Deranged Edition dengan kecepatan melebih batas normal di London Barat.
Berdasarkan dokumen pengadilan menunjukkan bahwa pemilik dan pengendara mobil tersebut adalah Liam Payne.
Menurut Evening Standard, sang member One Direction ini telah mengakui kesalahannya dan menerima hukuman larangan menyetir selama enam bulan ke depan.
Hukuman tersebut harus sudah berlaku sejak 9 Oktober 2023 mendatang.
Liam Payne sudah meminta maaf melalui surat kepada Pengadilan Magistrat Lavender Hill.
"Saya tidak menyadari batas kecepatan dan meminta maaf karena ngebut," tulis Liam.
Namun, Liam tidak memaparkan jumlah denda yang harus dia bayarkan kepada pengadilan setempat.
"Saya wiraswasta dan tidak dapat memberikan informasi pada tahap ini. Namun, saya akan membayar denda yang dikenakan dalam waktu 14 hari," imbuhnya.
Kasus mengebut Liam sempat mengalami penundaan hingga 9 Oktober untuk mempertimbangkan diskualifikasi mengemudi.
Rencananya, sidang akan berlangsung secara tertutup dan Liam dipastikan tidak akan hadir di pengadilan.
Awal pekan ini, pelantun Strip That Down itu pertama kali terlihat di depan umum sejak dirawat di rumah sakit di Lake Como, Italia, karena sakit ginjal parah pada September lalu.
Dia tampak dalam keadaan sehat saat berjalan-jalan di Paris bersama sang kekasih Kate Cassidy.
Pada bulan Agustus, dia menunda jadwal tur Amerika Selatan setelah terdiagnosis infeksi ginjal dan harus mendapatkan perawatan.
(syf/syf)