Somasi Tak Diindahkan Band Kotak, Posan Tobing Tegas Akan Laporkan ke Polisi

Posan Tobing akan melaporkan band Kotak ke polisi lantaran somasi yang dilayangkannya tak diacuhkan oleh Tantri dan kawan-kawan.

"Kita akan lanjut ke LP. Karena ini sudah tidak bisa dibiarkan, ini sudah sangat keterlaluan, kemarin kita sudah cukup diam. Somasi kami juga tidak diindahkan," ucap Posan Tobing dalam video yang diunggah akun @lambe_turah.

Bahkan Posan Tobing sampai meminta agar televisi dan event musik melarang Kotak membawakan lagu ciptaannya. Pasalnya, Posan Tobing menyebut permasalahan antara dirinya dengan Tantri dkk. belum menemukan titik terang.

"Kita larang banyak loh. Larangan itu selain masuk ke ranahnya Tantri, Cella, dan Chua, artinya Kotak dan manajemennya, kita juga berikan larangan ini atau himbauan, ya, lebih tepatnya kepada LMKN, ke semua stasiun TV juga kita kasih. Artinya urusan yang kemarin belum selesai. Jadi tolong diselesaikan dulu baru nanti saya akan berbicara lagi kepada tim mereka untuk bagaimana ke depannya. Jadi kalau belum selesai urusannya lu jangan bawain lagu-lagu gua lagi. Belum kelar, Bro, urusannya," tegas Posan Tobing.

"Kalau masih dibawain, saya yakin banget berarti EO-nya itu belum laporan ke LMKN," sambungnya.

Posan Tobing pun mengatakan dirinya akan menempuh jalur hukum jika Kotak tetap membawakan lagu ciptaannya. Posan pun menyebut dirinya akan menunggu Kotak di pengadilan.

"Nanti kita ketemu aja di pengadilan. Karena konfirmasi saya akan tetap berangkat meng-LP kan Kotak.," tuturnya.

Sayangnya, pernyataan Posan mengenai somasi terhadap Kotak tak mendapatkan tanggapan positif dari warganet. Banyak dari mereka yang justru menuding Posan hanya mencari sensasi.

"Band baru ga laku, beras di rumah abis, jadi bikin masalah dan sensasi," ujar @tar***.

"Keluar sendiri, galaku, sakit hati sendiri," sahut @hey***.

"Pansos, ya, bang, gak ada pemasukan," imbuh @erl***.

Sekadar informasi, perseteruan antara Posan dan Tantri dkk. bermula dari eks drumer Kotak itu meminta royalti atas lagu ciptaannya. Posan mengaku selama ini Kotak tidak pernah membayar royalti atas karyanya.