Aktor Gay Taiwan Aaron Yan Dibebaskan Usai Perkosa Laki-laki di Bawah Umur
Aktor gay asal Taiwan Aaron Yan telah dibebaskan dengan jaminan.
Aaron Yan dibebaskan setelah mengaku telah memperkosa seorang laki-laki di bawah umur setelah dicurigai melanggar Undang-Undang Pencegahan Eksploitasi Seksual Anak dan Remaja.
Pemeran serial KO One itu pun dibebaskan dengan jaminan sebesar Rp240 juta. Sebelumnya Aaron Yan dilaporkan oleh seorang selebriti internet.
Pelapor menyebut Aaron telah merekam dan membocorkan video intim tanpa persetujuan. Ia pun diinterogasi di Kantor Kejaksaan Distrik Shilin pada Senin (24/7) malam. Pemeriksaan itu dilakukan setelah polisi melakukan penggeledahan di rumah dan studionya.
Berdasarkan pemeriksaan, polisi telah mengamankan barang bukti berupa telepon genggam dan beberapa barang lainnya.
Dibebaskan dengan jaminan, pria bernama asli Wu Geng Lin itu pun dilarang meninggalkan Taiwan.
Sebelum dibebaskan, Aaron Yan telah meminta maaf kepada korban yang bernama Raku. Ia membungkuk di depan Raku pada acara konferensi pers.
"Saya ingin meminta maaf dengan sungguh-sungguh kepada kamu di sini karena telah membuat kamu menderita hal-hal yang seharusnya tidak perlu kamu tanggung dalam hidup." papar Aaron Yan mengutip Taiwan News.
Pada permintaan maafnya, Aaron Yan juga membantah telah menyebarkan video syurnya. Ia menyebut ponselnya sempat rusak dan diperbaiki di konter ponsel.
"Saya sama sekali tidak merekamnya secara diam-diam. Saya tidak melakukan apa pun yang bertentangan dengan kehendak siapa pun," lanjutnya.
(agn/syf)