Fay Nabila Sering Cemburu Usai Nikah, Suami Ternyata Bucin Parah

Fay Nabila sudah resmi menikah dengan sang kekasih, Rama Restu.

Pernikahan Fay dan Rama tersebut berlangsung di Surabaya, Jawa Timur, pada Jumat (5/5).

Fay dan Rama membagikan kisah mengenai kehidupan mereka setelah membina rumah tangga.

Fay dan Rama lantas membongkar bagaimana sifat mereka masing-masing ketika sudah tinggal satu atap.

Ternyata Fay mengakui bahwa dirinya adalah sosok yang lebih sering marah dibanding Rama.

"Aku akui memang aku lebih bawel di rumah," ungkap Fay di studio Trans TV, Jakarta Selatan, Selasa (23/5).

Rama pun berujar bahwa Fay lebih sering bawel karena hal-hal yang tidak penting.

Salah satu contoh, Rama berujar bahwa Fay akan marah-marah ketika dimintai mengambil handuk.

"Bawelnya itu karena hal-hal nggak penting, ya, kalau lagi butuh apa gitu dia suka ngomel-ngomel sendiri, misal aku, 'Sayang ambilkan handuk' itu dia ngomel-ngomel, baru abis itu diambilin," ungkap Rama.

"Lagian dia ke kamar mandi nggak bawa handuk, kan, kita kesal, ya, sebagai cewek, misal kita lagi dandan, terus dia minta ambilkan handuk, itu aku kayak 'hughhh!!!'" sahut Fay.

Di lain hal, Fay berujar bahwa Rama adalah sosok suami yang memang budak cinta atau bucin.

Bahkan, Fay mengaku sering mendapatkan kejutan romantis dari sang suami.

"Dia (Rama) yang paling bucin, karena dia mau antar aku kerja ke mana pun, terus kayak yang tiba-tiba suka kasih surprise (kejutan)," ujar Fay.

Fay juga mengaku sebagai sosok istri yang paling sering merasa cemburu terhadap suami.

Rama pun merasa sampai tak bisa menjalin pertemanan dengan perempuan lain.

"Aku sih (yang paling cemburuan), biasalah naluri perempuan, kan, ya," kata Fay.

"Kayaknya nggak boleh temenan sama perempuan, bolehnya sama kambing," sahut Rama.

Bukan tanpa alasan, Fay merasa bahwa sifat cemburu itu muncul karena naluri dirinya sebagai perempuan.

"Ya, kan, kita sebagai perempuan pasti tahu mana cewek yang hanya temenan atau memang beneran suka, karena kita itu punya naluri dan insting yang kuat gitu," kata Fay.

Rama dan Fay pun mengaku sering terlibat perdebatan mengenai hal-hal yang sebenarnya mereka anggap tidak begitu penting.

Salah satu hal yang sering memicu perdebatan antara Fay dan Rama adalah soal pilihan bumbu masakan.

"Hal-hal kecil kayak makan, nggak pernah bawa duit cash, misal mau bayar parkir, kita jadi menyalahkan satu sama lain karena nggak ada yang punya cash," ujar Fay.

"Terus kayak mau masak, aku tuh maunya bumbu ini, ini, ini, tapi dia malah asal-asalan masukin ini, masukin itu, sampai aku bilang, 'lain kali kalau mau masak, masak sendiri-sendiri aja," sambungnya.

Selain itu, Fay dan Rama ditanya mengenai sosok yang lebih sering merasa tidak sabar.

Tak butuh waktu lama, Rama langsung mengaku sebagai sosok tak penyabar yang dimaksud.

"Aku sih, ya, kayak misalnya lagi anterin dia terus macet, itu aku suka ngomel-ngomel sendiri," ujar Rama.

"Jadi dia itu sempat nemenin aku belanja bulanan gitu, ya, tahu, kan, kalau cewek, ibu-ibu tuh kalau belanja pasti lama, lewati satu lorong dulu, terus dia itu kayak, 'Ayo sih, jangan tengok-tengok, buru!' Padahal, kan, kita nggak lagi tantangan 'Uang Terkejut'," imbuh Fay.

Rama juga mengakui bahwa dirinya adalah sosok pria yang paling sering bilang 'terserah' saat menghadapi sebuah keputusan atau pilihan.

"Aku (paling sering bilang terserah)," kata Rama.

"Kebalik, kan, misal 'kita mau makan apa?' jawabnya 'terserah', 'Oh, ya udah kalau gitu mau apa, bakso? Makanan western? Chinese food?', jawabnya 'terserah'. Terus kita pergi mau nonton, 'mau nonton apa?' jawabnya 'terserah', giliran kita nonton ini, 'Kenapa kita nggak nonton ini aja?', padahal tadi dia bilang terserah," sahut Fay.

Rama lantas merasa bahwa Fay lebih banyak mengambil sikap tegas selama membina rumah tangga.

Sementara, Fay merasa Rama sebagai sosok suami yang penurut dengan istri.

"Iya, kebanyakan Fay yang lebih tegas sih," ujar Rama.

"Iya, kalau dia (Rama) itu tipe yang ikut aja," tutup Fay.