Jawaban Pedas Nana Mirdad Bela Andrew White yang Difitnah Anti-Islam

Nana Mirdad ikut membagikan momen perayaan Idul Fitri melalui unggahan di Instagram pribadinya.

Unggahan tersebut memperlihatkan kebersamaan Nana dengan sang putri tercinta.

Nana terlihat kompak mengenakan baju kembar berwarna senada dengan sang putri tercinta.

"Twinning with my little princess today (Kembaran sama tuan puteri kecilku hari ini).. Maaf lahir batin ya, Happy Eid Mubarak ✨🙏🏼 #idulfitri #2023," tulis Nana Mirdad di Instagram yangd dikutip pada Senin (24/3).

Tentu saja unggahan foto Nana bersama sang putri mendapat banyak komentar dari para pengguna media sosial.

Banyak yang memberikan ucapan selamat hari raya untuk Nana dan keluarga di kolom komentar.

Namun, ada salah satu pengguna Instagram @ex***ai yang malah memberikan komentar negatif di unggahan Nana tersebut.

Akun tersebut mengomentari ketidakhadiran Andrew White suami Nana di unggahan tersebut.

Tak hanya itu, akun tersebut malah menuding Andrew sebagai pria yang anti-Islam lantaran terlihat jarang memberikan ucapan selamat saat Idul Fitri tiba.

"Pak @andrew.white._ setiap ada perayaan muslim gak pernah ngucapin apa2. Padahal bapak mertuanya dan adik laki iparnya islam. Terlihat anti islam gitu jadinya," komentar akun @ex***ai.

[Gambas:Instagram]

Nana langsung memberikan reaksi pedas ketika membaca komentar negatif dari netizen tersebut.

Nana heran karena akun tersebut menuding Andrew sebagai sosok yang anti-agama lantaran tak memberikan ucapan selamat Idul Fitri.

"Wah, judgmentalnya tinggi sekali apalagi membawa2 agama.. Ngga semua orang yang ngga posting ucapan natal/lebaran/nyepi dan hari besar lainnya berarti mereka anti," jawab Nana.

"Dan ngga semua juga yang ngga kita posting kebersamaannya berarti kita ngga berhubungan sama sekali," sambungnya.

Selanjutnya, Nana juga merasa bahwa tak semua orang bisa tahu apa yang ada di dalam hati dan pikiran orang lain.

Nana berujar ada banyak orang yang justru hidup tentram dan damai tanpa aktif di media sosial.

"Sebaliknya, ngga semua orang yang mengucapkan pun ternyata hatinya tulus. Isi hati seseorang ngga bisa dilihat hanya dari postingannya atau seberapa sering dia eksis di socmed," kata Nana.

"Masih banyak lho orang yang hidup normal dan rukun apapun agamanya meskipun mereka ngga aktif di socmed," lanjutnya.

Nana kemudian memberikan saran agar pengguna media sosial tersebut tidak menyebar fitnah dan menggiring opini negatif.

"Ada baiknya opini tertentu simpan untuk diri sendiri saja daripada malah menyebar fitnah yang memecah belah begini. Apalagi kalau kita ngga saling kenal secara pribadi. Be a smart socmed user, please," tutupnya.