Aura Kasih Jelaskan Alasan Jalani Tradisi Melukat di Bali
Aura Kasih sebelumnya dibully lantaran melakukan tradisi melukat di Bali. Hal itu dilakukan pelantun lagu Mari Bercinta lantaran memiliki pemikiran yang terbuka soal agama.
Aura Kasih mengatakan dirinya mempelajari agama lain agar ia memahami satu sama lain dan memunculkan rasa toleransi antar umat agama.
"Waktu itu saya di-bully karena saya melukat di Bali. Saya mempelajarilah apa sih maksudnya, dan segala hal, uang diperdebatkan masyarakat itu semua tentang edukasi karena kita kurang edukasi," jelas Aura Kasih saat ditemui di kawasan Sawah Besar, Jakarta Pusat, beberapa hari lalu.
Aura Kasih menjelaskan selain Al-Quran, ia juga membaca Al Kitab. Aura Kasih juga mempelajari ritual-ritual agama Hindu dan Budha.
"Saya memang sangat concern banget sama perbedaan. Saya muslim, tapi saya sering baca juga Al-Kitab, saya pelajari juga Hindu dan yang lainnya," jelasnya.
Aura Kasih mengaku telah yakin dengan agama yang dianutnya saat ini. Menurutnya, untuk mengerti keyakinan umat lain justru dapat meningkatkan rasa toleransi.
"Aku sudah nggak cari (agama). Aku sudah tahu apa yang aku mau. Nggak ada yang salah (mempelajari agama lain). Aku senang baca. Semua agama itu mengajarkan kebajikan. Jadi, ya cari tahu saja," ucap Aura Kasih.
"Jadi bukan sesuatu yang salah dan bukan maksud saya mencampuradukan agama, tapi agama itu cinta kasih dan mengajarkan kebaikan," pungkasnya.
(kpr/kpr)