Cara Tora Sudiro & Mieke Amalia Jaga Anak, Sediakan Pengawal hingga Dukun Santet
Tora Sudiro dan Mieke Amalia belum lama ini berbagi cerita soal kehidupan mereka sebagai ayah dan ibu bagi kelima anak mereka.
Tora dan Mieke mengaku sebagai sosok orang tua yang santai dalam membesarkan anak-anak.
Mieke berujar bahwa dirinya dan sang suami lebih memilih untuk mengikuti ketertarikan anak-anak mereka terkait pilihan jalan hidup dan karier.
Namun, Mieke juga menjelaskan bahwa dirinya tetap memberikan arahan kepada anak-anak terkait pilihan masa depan.
"Kita sih lebih santai sebenarnya, lebih cenderung mengikuti (kemauan anak-anak) sebenarnya, tapi ya tetap ada arahan. Misalnya kayak Jenaka yang senang menyanyi, nah kita arahkan ke situ, jadi bentuk dukungannya lebih ke situ sih," kata Mieke Amalia di studio Trans TV, Tendean, Jakarta Selatan, Senin (13/3).
"Kakaknya suka desain ya kita juga arahkan ke sana," sahut Tora.
Selain itu, Tora mengaku sebagai sosok ayah yang punya sikap cukup protektif ke anak-anak.
Tora merasa bahwa hal tersebut sangat wajar dilakukan oleh setiap orang tua di dunia.
"Protektif pasti (ke anak), semua orang tua pasti bersikap protektif ke anak-anaknya, apalagi saya," kata Tora.
Tak hanya itu, Mieke dan Tora ternyata juga memanfaatkan teknologi pelacak lokasi untuk memantau pergerakan anak-anak mereka.
"Cuman sekarang kan teknologi sudah semakin canggih, jadi kemanapun mereka pergi, kita tetap bisa memantau," kata Mieke.
"Itu ada (pakai alat pelacak lokasi supaya bisa memantau anak), terus anak-anak kalau kemana-mana itu masih ada yang menemani, kayak ada sopir yang antar, jadi belum saya lepas sendiri juga, walaupun yang udah gede-gede," sambungnya.
Di lain hal, Tora juga menjelaskan soal bentuk protektif yang dilakukan terhadap anak-anaknya.
Salah satu bentuk sikap protektif Tora tersebut adalah menyiapkan pengawal untuk menjaga anak-anak saat berpergian.
Namun, sikap protektif yang disebut Tora tadi hanyalah bentuk lelucon belaka.
Mieke lentas menjelaskan bahwa bentuk sikap protektif terhadap anak-anaknya adalah dengan membangun komunikasi yang baik.
"Kita siapkan bodyguard, masing-masing anak itu ada 5 bodyguard, buat mengawal kemanapun mereka pergi, terus dukun santet juga kita siapkan, kalau misalkan pasangannya mulai kurang ajar, itu kita langsung santet," kata Tora.
"Ya lebih ke komunikasi sih, kayak dia mau kemana, sama siapa, jam berapa pulang, kayak gitu-gitu, tapi nggak dilarang," tutup Mieke.
(ikh/syf)