Terungkap Penyebab Ardhito Pramono Pingsan di Atas Panggung

Penyanyi Ardhito Pramono mendadak pingsan saat sedang manggung di Medan.

Musisi berusia 27 tahun tersebut tiba-tiba saja tumbang ketika sedang menyanyikan lagu terakhir dalam konsernya.

Ardhito lantas menyadari bahwa menjaga pola kesehatan adalah hal yang sangat penting.

Pola makan, jam istirahat, serta pikiran yang stres bisa memberikan dampak yang sangat berbahaya bagi kesehatan tubuh.

Ardhito pun mengaku memang punya pola hidup yang tidak teratur dan buruk. Ia merasa wajar bila dirinya kemarin tumbang saat sedang manggung.

"Di umur saya 27 tahun saya selalu mengabaikan hal-hal penting tersebut sampai akhirnya; saya tumbang juga," tulis Ardhito Pramono di media sosial yang dikutip pada Senin (13/2).

Pelantun lagu Bitterlove ini pun mengungkapkan apa yang dirasakannya saat menjelang pingsan di atas panggung.

Salah satu yang Ardhito rasakan adalah perih di bagian ulu hati hingga membuat tubuh jadi melemah.

"Pola diet yang tidak teratur, konsumsi kopi yang berlebihan saat perut kosong dan jam tidur yang tidak teratur membuat fisik saya seketika seperti menolak untuk berdiri," ungkap Ardhito.

"Rasa perih yang luar biasa di ulu hati dan menjalar sampai dada yang sakitnya seperti di tusuk menembus sampai pundak. Seketika membuat saya terjatuh saat menutup penampilan kami di Medan," sambungnya.

Ardhito pun merasa perlu untuk membagikan bagaimana kondisi kesehatannya usai tumbang di atas panggung.

Ardhito berharap kejadian tersebut bisa menjadi pelajaran yang berharga untuk semua orang agar menjaga pola hidup.

"Sekali lagi saya ingin berbagi untuk teman teman yang masih di usia muda namun sering abai dalam menjaga dan memelihara kesehatan, jagalah sedari sekarang karena kita (mungkin) tidak tahu apa yang sedang tubuh kita rasakan," ujar Ardhito.

"Saya kini sedang dalam proses penyembuhan dan keadaan saya sudah cukup membaik. Terimakasih banyak kepada keluarga dan teman-teman yang sayang diri saya lebih dari saya menyayangi fisik saya sendiri. Saya akan belajar untuk lebih menjaga fisik dan memanusiakan tubuh saya sendiri. Terima kasih team Ardhito Pramono, Tim medik dan semua yang sudah menolong saya. Terimakasih banyak," tutupnya.