Barang Bukti Sudah Diserahkan, Aa Gym Harap Hacker Instagram Segera Ditangkap

Akun Instagram travel umrah milik Aa Gym telah diretas oleh oknum yang tak dikenal. Akun Instagram itu digunakan oleh peretas untuk menipu para pengikut Aa Gym dengan modus giveaway smartphone.

Aa Gym melalui kuasa hukumnya, Ana Sofa Yuking telah melaporkan kasus ini ke Polda Metro Jaya. Hari ini, Ana Sofa Yuking menyambangi Polda Metro Jaya untuk menanyakan perkembangan laporannya.

Ana Sofa Yuking mengatakan kasus peretasan Instagram travel umrah Aa Gym sudah ditindaklanjuti. Hari ini sudah dilakukan pemeriksaan terhadap saki dari pihak pelapor.

"Alhamdulillah, ya, saya mengapresiasi Polda Metro Jaya atas laporan kita beberapa waktu yang lalu terhadap peretasan akun Instagramnya Aa Gym, hari ini sudah ditindak lanjuti. Hari ini Agendanya pemeriksaan saksi pelapor. Alhamdulillah juga sudah berjalan dengan lancar," ucap Ana Sofa Yuking, kuasa hukum Aa Gym saat ditemui di Polda Metro Jaya, Senin (13/2).

Ana Sofa Yuking juga mengingatkan kepada publik bahwa hingga saat ini akun Instagram travel umrah Aa Gym itu masih dalam penguasaan hacker. Bahkan, hingga saat ini masih ada korban yang terjerat penipuan sang hacker.

"Saya perlu menginformasikan juga ya, bahwa sampai dengan hari ini hacker ini masih menelan korban. Jadi followers akun Instagram Aa Gym sampai hari ini ada yang melaporkan masih menjadi korban penipuan," ujar Ana Sofa Yuking.

"Jadi saya menghimbau kepada para followers aku Instagram @umrahmqtravel, akun Instagram itu sedang dalam penguasaan hacker. Jadi saya menghimbau kepada para followers untuk tidak mengakses akun itu untuk sementara waktu. Kalau pun ada penawaran-penawaran, give away atau apa pun itu saya berharap untuk sama sekali tidak mengaksesnya atau melayani penawaran itu," sambungnya.

Ana Sofa Yuking menyebut pihaknya sudah memberikan barang bukti berupa pesan dan rekaman panggilan telepon dari hacker tersebut. Tentunya Ana berharap pelaku peretasan dapat segera ditemukan dan diamankan.

Bahkan juga sudah diupayakan pelacakan terhadap sang hacker untuk mengetahui keberadaannya.

"Jadi hacker-nya ini berani nih, berani untuk chat lewat WhatsApp, bahkan berani buat nelepon. Tadi kita sudah sampaikan kepada kepolisian rekaman pembicaraannya, suara hacker sudah kita sampaikan ke kepolisian. Semoga dengan bukti-bukti ini lengkap, ya, ada bukti chat-nya, ada rekaman pembicaraannya, ada nomor teleponnya. Jadi nomor telvonnya diganti terus, per hari ini udah diganti lagi dengan yang baru. Tapi kita selalu punya, selalu update," beber kuasa hukum Aa Gym itu.

"Tadi tim analis sudah memeriksa dimana sesungguhnya nomor telepon ini berada. Nomor rekeningnya juga kita sedang upayakan untuk supaya nomor rekening atas nama yang ditransfer untuk membeli iPhone give away ini untuk segera diblokir," pungkasnya.