Curhat Gisella Anastasia Kurang Kasih Sayang dan Figur Ayah pada Masa Lalu

Gisella Anastasia mengaku dirinya haus akan kasih sayang pada masa lalu. Bahkan, hal itu lah yang mempengaruhi sikapnya dalam memutuskan untuk bercerai dari Gading Marten.

"Banyak penghakiman di masa lalu kayak kurang kasih sayang orangtua dan segala macam," ucap Gisella Anastasia dalam sebuah video yang beredar pada media sosial.

Bahkan, Gisella Anastasia sempat menyambangi psikolog untuk memastikan dan membenarkan apakah dirinya memang kurang kasih sayang sejak kecil.

"Maksud dia (psikolog) baik, maksud dia mungkin aku mau diproses. Dia ngomong aku tuh begini karena aku kurang sosok ayah dari kecil," tuturnya.

Mantan istri Gading Marten tersebut merasa dirinya kekurangan sosok ayah. Meski dirinya memang memiliki ayah, Gisel merasa tidak merasakan kedekatan.

"Jadi menurut dia, aku begini itu karena emang aku kering, emang haus kasih sayang, emang butuh sosok ayah, sosok pemimpin, sosok yang bisa dijadiin pegangan gitu," jelasnya.

Gisella Anastasia mengaku menyesal telah menjadikan masalah psikologis tersebut sebagai pembenaran atas kesalahan dan perceraiannya. Gisella Anastasia pun merasa masa lalu yang dihadapinya seharusnya dijadikan pelajaran agar lebih baik.

Namun sayangnya, curhatan hati Gisella Anastasia itu dinilai warganet hanya mencari pembenaran atas kesalahan dan perceraiannya.

"Ah itu mah cuma defence mechanism lu aja sel... cari pembenaran doang," komentar @wiwi**.

"Ah ngeles aja. Bilang aja ya pengen dibelai terus sama cowok," ujar @lili***.

"Kalaupun kurang kasih sayang nggak harus buat 19 detik juga si," imbuh @dyaz**.