Begini Sosok Sule sebagai Ayah di Mata Anaknya
Anak-anak Sule menyebut ayah mereka sebagai sosok yang menyenangkan.
Bahkan, Sule juga disebut sangat santai ketika membina hubungan antara ayah dan anak.
Hal tersebut yang membuat hubungan Sule dan anak-anaknya jadi tidak ada jarak.
Dalam sebuah kesempatan. Rizwan Fadilah anak ketiga Sule memberikan penilaian terhadap sang ayah.
Rizwan yang lebih dikenal dengan panggilan Njan ini merasa bahwa Sule adalah sosok ayah yang keren.
"Kayak gini aja, nggak ada beda. Ayah, kan, sendiri (single parent) maksudnya keren aja," ungkap Sule dikutip dari Detik pada Rabu (28/12).
Selain itu, Njan berujar bahwa sang ayah tak pernah sedih dan marah terhadap anak-anaknya.
"Ayah nggak pernah sedih. Jarang banget (marah), kecuali besok sekolah, terus begadang, baru marah," ujar Njan.
Sule yang juga hadir dalam kesempatan yang sama mengaku memang tak pernah bisa marah ke anak-anaknya.
Bahkan, Sule berujar bahwa dirinya yang selalu menjadi bulan-bulanan anak ketika sedang berada di rumah.
"Gue nggak bisa marah," kata Sule.
Selain itu, Sule juga mengaku pantang menyatakan lelah ketika harus membesarkan anak-anaknya sendirian.
Sule merasa bahwa merawat anak merupakan tanggung jawab dirinya sebagai orang tua.
"Kalau capek nggak ada. Kita hidup di dunia, kan, sudah tugas kita. Kalau misalkan kita bilang capek, namanya nggak mensyukuri, kebetulan anak-anak gue pikirannya dewasa nggak terlalu ngerepotin. Hari ini Njan bareng ayahnya, Ferdy sama Teh Putri lagi pensi, Iky lagi pacaran, berkegiatan sambil pacaran," ungkap Sule.
Njan lantas mengaku sempat merasa malu ketika harus terjun ke dunia hiburan.
Njan pun berujar bahwa sosok Sule yang membantunya untuk merasa lebih percaya diri.
"Malu. Njan nggak bisa dilihatin banyak orang. Proses (akhirnya nggak malu). Ayah suka kasih tahu harus gini, gini, gini. Belajar," kata Njan.
Mendengar pernyataan tersebut, Sule pun berujar bahwa dirinya memang sengaja menyiapkan Njan untuk jadi sosok yang lebih mandiri.
"Jadi gini, Njan, ayah itu sudah umur kepala empat, nanti kepala lima, terus kepala enam. Abah saja kepala enam sudah nggak ada, nggak ada yang tahu, kan?! Misalnya di umur segini Njan masih disuapi ayah, gimana? Apalagi nanti punya anak, cucu, jadi Njan harus bisa (mandiri). Di situlah dia baru mau," tutup Sule.
(ikh/and)