Ahli Telematika Sebut CCTV Billar Terpeleset Saat Lempar Bola Biliar Bukan Akting

Ahli telematika Abimanyu Wachjoewidajat membeberkan sejumlah temuannya dalam video rekaman CCTV saat Rizky Billar melempar bola biliar pada sang istri Lesti Kejora.

Dalam penuturan Abimanyu kepada Insert Investigasi, rekaman CCTV tersebut tidak ada rekayasa atau akting yang dilakukan oleh Rizky Billar.

"Analoginya sekarang di rumah udah ketahuan ada tujuh kameran itu tahun 2021 kalau kita lihat dari konten tersebut aktingnya untuk jatuh atau tidak tergantung siapa yang melakukannya," kata Abimanyu.

"Selevel Jackie Chan misalnya dia akan berani jatuh tapi kalau artis ecek-ecek mungkin nggak berani melakkannya karena efeknya fatal. Nah kejadian pelemparan ini nggak akting karena jatuhnya kelihatan nggak sengaja," sambungnya.

Abimanyu juga menyoroti sikap Lesti Kejora yang hanya diam ketika melihat aksi sang suami.

"Kita lihat setelah suaminya jatuh lalu istri tidak kaget dan segera menolong tapi tetap diam dan menjaga jarak," bebernya.

"Itu yang menjadi pertanyaan kenapa sampai membiarkan aksi suami melempar itu padahal ada banyak orang," pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, pada Rabu (12/10) lalu beredar rekaman CCTV yang memperlihatkan Rizky Billar tampak melempar bola biliar ke arah Lesti Kejora.

Dalam video singkat itu, tampak Billar dan Lesti bersama krunya seperti tengah melakukan syuting di pinggir kolam renang.

Entah apa pemicu kemarahannya, Billar tiba-tiba melemparkan bola biliar ke arah Lesti.

Pada detik-detik melempar bola, terlihat pula Billar yang sempat terpeleset dan terjatuh di pinggir kolam renang.

Rizky Billar Lempar Bola Biliar ke Lesti Kejora/ Foto: Eksklusif Detikcom

Melalui rekaman CCTV tertulis kejadian itu terjadi pada 29 Oktober 2021 lalu. Kejadian itu pun disaksikan oleh beberapa kru Lesti dan Billar

Sementara itu, pihak Lesti Kejora sendiri sudah memilih memaafkan Rizky Billar.

Lesti Kejora juga diketahui mencabut kembali gugatannya terhadap sang suami.

Kendati demikian, Rizky Billar masih diwajibkan menjalani wajib lapor pada pihak kepolisian.