Ini Hal yang Ditanyakan Brigjen Hendra Saat Susun Skenario Pembunuhan Brigadir J

Percakapan antara Ferdy Sambo dan Brigjen Hendra saat membicarakan soal skenario pembunuhan Brigadir J akhirnya terungkap dalam petikan surat dakwaan Hendra Kurniawan di SIPP PN Jaksel
Ucapan-ucapan Sambo kepada Brigjen Hendra kala itu dijadikan sebuah upaya untuk menutupi fakta kematian Brigadir J.
Awalnya, Sambo menghubungi Hendra Kurniawan dan memintanya untuk datang k rumahnya di daerah Jakarta Selatan.
"Timbul niat untuk menutupi fakta kejadian sebenarnya dan berupaya mengaburkan tindak pidana yang telah terjadi, sehingga salah satu upaya yang dilakukannya yaitu menghubungi Terdakwa Hendra Kurniawan sekira pukul 17.22 WIB, di mana Terdakwa Hendra Kurniawan sedang berada di kolam pancing Pantai Indah Kapuk Jakarta Utara dan meminta agar segera datang ke rumah Saksi Ferdy Sambo," tulis petikan dakwaan di SIPP PN Jaksel.
Berselang sekitar 1.5 jam, Hendra Kurniawan akhirnya mendatangi rumah Ferdy Sambo dan bertanya apa peristiwa yang terjadi. Lalu, mantan Kadiv Propam itu menyebut istrinya, Putri Candrawathi, mendapatkan pelecehan.
"Berselang sekira pukul 19.15 Terdakwa Hendra Kurniawan tiba di rumah Saksi Ferdy Sambo di kompleks Perumahan Polri Duren Tiga dan bertemu langsung dengan Saksi Ferdy Sambo di carport rumahnya, di mana pada saat itu Terdakwa Hendra Kurniawan bertanya kepada Saksi Ferdy Sambo 'ada peristiwa apa Bang...' dijawab oleh Saksi Ferdy Sambo 'ada pelecehan terhadap Mbakmu'," tulis jaksa dalam petikan dakwaan.
Lalu Ferdy Sambo mengungkapkan skenario soal Brigadir J kabur saat mendengar Putri Candrawathi berteriak seolah mendapatkan pelecehan.
"Kemudian Saksi Ferdy Sambo melanjutkan ceritanya bahwa 'Mbakmu teriak-teriak saat kejadian itu, lalu Nofriansyah Yhosua Hutabarat panik dan keluar dari kamar Putri Candrawathi tempat kejadian," lanjut petikan dakwaan.
Setelahnya, Ferdy juga menceritakan skenario pembunuhan Brigadir J. Awalnya, ia meyebut Bharada E menghampiri Putri Candrawathi usai mendengarnya berteriak.
Kemudian, Bharada E bertemu dengan Brigadir J dan terjadilah baku tembak diantara keduanya. Hingga akhirnya, Brigadir J tewas.
"Melihat situasi tersebut Richard Eliezer Pudihang Lumiu membalas tembakan Nofriansyah Yosua Hutabarat, sehingga terjadilah saling tembak-menembak di antara mereka berdua yang mengakibatkan korban jiwa, yaitu Nofriansyah Yosua Hutabarat meninggal dunia di tempat kejadian. Inilah cerita yang direkayasa Saksi Ferdy Sambo lalu disampaikan kepada Terdakwa Hendra Kurniawan," tutup surat dakwaan tersebut.
(nap/nap)
Percakapan Sambo & Brigjen Hendra Saat Bahas Skenario Pembunuhan Brigadir J
Kamis, 13 Oct 2022 12:51 WIB
Brigjen Hendra Masuk Rumah Brigadir Yosua Tanpa Izin & Larang Pegang Ponsel
Senin, 10 Oct 2022 18:05 WIB
Sindiran Najwa Shihab soal Gaya Hedon Polisi & Keluarga: Malu Nggak sih?
Kamis, 15 Sep 2022 19:05 WIB
Ini Percakapan Terakhir Ferdy Sambo ke Anak Buah, Bahas soal Harga Diri
Sabtu, 13 Aug 2022 11:00 WIB
Heboh Foto Bharada E Kembali Bertugas Sebagai Polisi, Tuai Hujatan Netizen
Kamis, 12 Sep 2024 21:00 WIB
Netizen Sorot Ferdy Sambo yang Ikut Tampil di 'Ice Cold' Jessica Wongso
Rabu, 04 Oct 2023 10:00 WIB
Muncul Komunitas Pecinta Ferdy Sambo Bikin Geger, Langsung Dikecam Netizen
Selasa, 08 Nov 2022 13:50 WIBTERKAIT