Prihatin ke Salman Rushdie, JK Rowling Dapat Ancaman Pembunuhan

INSERTLIVE | Insertlive
Minggu, 14 Aug 2022 21:00 WIB
JK Rowling Foto: Instagram @jkrowling_official
Jakarta, Insertlive -

JK Rowling penulis novel Harry Potter belum lama ini berurusan dengan kepolisian.

Urusan tersebut rupanya terkait dengan ancaman pembunuhan yang diterima JK Rowling.

Ancaman itu muncul lantaran JK Rowling memberikan dukungan untuk Salman Rushdie melalui media sosial.

ADVERTISEMENT

JK Rowling merasa prihatin dengan hal buruk yang belum lama ini menimpa Salman Rushdie.

JK Rowling pun berharap Salman dalam keadaan baik-baik saja.

Salman merupakan penulis novel kontroversial berjudul The Satanic Verses alias Ayat Ayat Setan yang rilis pada 1988.

Namun, tak lama setelah itu JK Rowling malah mendapat ancaman pembunuhan dari salah seorang netizen.

"Jangan khawatir, kau selanjutnya," tulis salah seorang pengguna media sosial yang dikutip pada Minggu (14/8).


Pengguna media sosial yang diketahui bernama Meer Asif Aziz itu merupakan mahasiswa asal Pakistan.

Meer Asif Aziz menjadi salah satu pihak yang mendukung aksi penyerangan terhadap Salman.

Sebelumnya, Salman Rushdie ditikam beberapa kali sebelum berpidato di Chautauqua Institution di Chautauqua, New York, pada Jumat (12/8).

Rushdie dilarikan ke rumah sakit setempat dan menjalani operasi.

Kondisi terakhir Salman harus menggunakan ventilator dan masih belum bisa berbicara.

Hadi Matar pria yang dituduh menyerang Salman Rushdie telah didakwa dengan percobaan pembunuhan tingkat dua bersama dengan serangan tingkat kedua.

Pria berusia 24 tahun itu kini ditahan di Penjara Chautauqua County bagian utara New York setelah dipindahkan dari barak Polisi Negara Bagian New York di Jamestown.

JK Rowling lantas berusaha mencari tahu mengenai identitas akun Twitter yang memberikan ancaman pembunuhan tersebut.

Namun sayang, akun tersebut langsung menghilang usai memberikan ancaman terhadap JK Rowling.

(nap/nap)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER