Polisi Kaki Tangan Ferdy Sambo yang Ditahan Pernah Tangkap Ratna Sarumpaet

Fakta baru terungkap dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir J yang diduga dilakukan oleh Irjen Ferdy Sambo. 

Ada salah satu perwira menengah dari Polda Metro Jaya yang langsung ditindak dan dikurung. Diduga, Permen itu diperiksa terkait pelanggaran etik dan langsung dibawa ke Mako Brimob di Depok.

"Dari hasil pemeriksaan hari ini telah selesai, selesai pemeriksaan langsung ditempatkan di tempat khusus di Mako Brimob. Berarti sudah dikirim, sore hari ini ya. Pangkat AKBP, sudah dikirim langsung ke Mako Brimob," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo di Mako Brimob, Kamis (11/8) sebagaimana keterangan dari detikcom.

Meski Dedi tidak menyebutkan siapa sosoknya, dari informasi yang diterima Detikcom dari sumber terpercaya, orang tersebut adalah Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum (Wadirreskrimum) Polda Metro Jaya, AKBP Jerry Raymond Siagian.

Menilik ke masa lalu, sosok AKBP Jerry Raymond Siagian bukanlah perwira sembarangan. Banyak kasus yang dipegang olehnya dan berhasil terpecahkan.

Salah satunya adalah kepemimpinannya kala menangkap ibunda artis Atiqah Hasiholan, Ratna Sarumpaet terkait kabar hoaks. 

Jerry Siagian kala itu menjabat sebagai Kasubdit jatanras Ditreskrimum. Kasus itu bahkan membuat namanya semakin melambung tinggi. 

Perkembangan kasus Brigadir J terbaru telah sampai pada tahap penetapan tersangka. Sudah ada empat tersangka dalam kasus penembakan Brigadir J./ Foto: Istimewa

Kini, Jerry Siagian tengah dicari lantaran ia disebut-sebut sebagai polisi pamen yang dikurung di Mako Brimob karena pelanggaran berat kode etik kasus Ferdy Sambo dan kawan-kawan.

Diduga kuat Jerry Siagian dan para perwira lainnya menghilangkan beberapa alat bukti di TKP pembunuhan Brigadir J di kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Salah satu barang bukti yang dihilangkan oleh para perwira ini adalah alat bukti CCTV yang dilakukan sesuai dengan perintah Ferdy Sambo.