Kisah Wanita Indonesia Tinggal di Finlandia Negara Paling Bahagia di Dunia
Mardianah Lannetta atau akrab disapa Diana membagikan kisah hidupnya selama tinggal di negara paling bahagia di dunia yakni Finlandia.
Dari cerita Diana, ia pindah dari Indonesia ke Finlandia karena mengikuti sang suami sebagai warga lokal setempat.
"Awalnya kenapa bisa pindah ke Finlandia, karena ikut suami," kata Diana saat dihubungi melalui direct message Instagram, Sabtu (25/6), dikutip dari Beautynesia.
Perempuan berusia 31 tahun itu mengatakan bahwa selama di Finlandia, ia dan suami menerima bantuan finansial setiap bulan dari pemerintah.
Selain itu, pemerintah Finlandia juga memberikan fasilitas gratis yang diberikan secara cuma-cuma untuk warganya.
"Benefitnya berupa bantuan finansial dari pemerintah Finlandia setiap bulan," imbuh Diana.
"Ada berobat ke rumah sakit gratis, sekolah gratis, ongkos bus diganti sama pemerintah juga. Banyak wisata gratis di sini," lanjutnya.
Dengan fasilitas gratis dan bantuan finansial yang memadai, Diana juga dibuat nyaman oleh penduduk lokal.
Bahkan, saat Diana salah mengucap bahasa Finlandia, warga setempat akan membantunya belajar tanpa menertawakannya.
"Walaupun sering salah ngomong, warga Finlandia tidak ada yang menertawakan kita. Dan itu adalah support system yang luar biasa menurutku," bebernya.
Perempuan kelahiran Bengkulu Utara itu menambahkan bahwa kehidupan di Finlandia bagaikan di negeri dongeng.
"Setiap musim di Finlandia ini terlihat berbeda. Winter semuanya putih berasa di negeri dongeng. Spring, semuanya bunga bermekaran, harum banget. Summer, matahari bersinar terus," katanya.
"Musim gugur adalah favorit aku, kita bisa petik mushroom, bluberi, raspberi, stroberi secara gratis dan sebanyak yang kita mau. Kita juga bisa berenang di danau yang airnya jernih banget. Saking bersihnya Finland, kita bisa minum air dari kran air secara langsung," pungkas wanita yang kini aktif membuat konten di TikTok @diananjs.
Seperti diketahui, Finlandia menjadi negara yang penduduknya paling bahagia di dunia.
Selama empat tahun berturut-turut, Finlandia berhasil mempertahankan gelar tersebut dengan mengalahkan 148 negara lainnya.
(dis/dis)