Karyawan Holywings Pertanyakan Nasib, Gus Miftah Ungkap Jangan Musyrik

YOA | Insertlive
Kamis, 30 Jun 2022 11:00 WIB
Gus Miftah berbelasungkawa Dorce Gamalama meninggal. Holywings Ditutup, Gus Miftah Soroti Penggunaan Nama Muhammad (Foto: dok. Pribadi)
Jakarta, Insertlive -

Izin untuk 12 outlet Holywings di Jakarta telah dicabut oleh Anies Baswedan. Salah satu penyebabnya Holywings memakai nama Muhammad sebagai ajang promosi minuman beralkohol.

Gus Miftah yang dikenal sebagai ulama lantas bersuara mengenai pemakaian nama Muhammad dan Maria dalam promosi miras Holywings. Menurutnya, nama Muhammad memang tidak bisa dipakai sembarangan karena dimuliakan dalam Islam.

"Terkait kemarahan soal nama Muhammad, saya bacakan satu maqolah dari Imam Malik, 'Tidaklah di sebuah rumah ada yang bernama Muhammad mendapat keberkahan yang sangat banyak.' Artinya apa? Sekadar nama saja itu sangat berpengaruh, karena 'Kamu nanti di hari kiamat akan dipanggil berdasarkan namamu dan nama bapakmu.' Maka perbaikilah namamu, dan salah satu nama yang baik adalah nama Nabi Muhammad SAW," kata Gus Miftah dilansir dari detikcom.

ADVERTISEMENT

"Makannya kenapa banyak orang Islam memberikan nama dengan Muhammad karena supaya mendapat keberkahan dari nama Muhammad," tegasnya.

Gus Miftah menilai bahwa promo gratis satu botol miras untuk pemilik nama Muhammad dan Maria adalah hal yang tak wajar. Ia pun menghargai bagi siapa pun yang menyeret Holywings ke jalur hukum.

"Ini ada satu pihak dianggap main-main dengan nama Muhammad. Kalau saya secara pribadi menghargai teman-teman yang ambil langkah hukum, meski ada yang di luar itu. Bahwa nama Muhammad tidak bisa untuk main-main. Di-posting malam Jumat dan kenapa jualnya nama besar dalam agama, Muhammad dan Maria?," beber Gus Miftah.

Gus Miftah kemudian memberikan nasihat soal ketakutan nasib para pekerja Holywings. Ia mengingatkan untuk tidak takut dengan rezeki yang sudah ditentukan Tuhan.

"Banyak, termasuk pemiliknya segala macam. Nasib karyawan bagaimana dong? Nah itu saya bilang bahwa kita nggak boleh meragukan rezeki. Jangan sampai kita 'MTS' musyrik tanpa sadar, musyrik tanpa sadar itu adalah ketika dia mengatakan, 'Besok saya makan apa?' Itu namanya meragukan kekuasaan Allah SWT," ucapnya.


"Mungkin ini cara Allah agar teman-teman Holywings mendapatkan pekerjaan yang lebih halal. Tapi, kita jangan meragukan (rezeki), itu kan caranya Allah," pungkasnya.

(yoa/syf)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER