Emmeril Kahn Belum Ditemukan, Polisi Swiss Ungkap Kendala Pencarian

Pencarian anak Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz di Sungai Aare, Bern, Swiss masih berlanjut.

Mengutip siaran pers Kedutaan Besar Republik Indonesia Bern yang rilis pada Minggu (29/5), pencarian yang dilakukan hingga pukul 19.00 waktu setempat belum membuahkan hasil yang diharapkan.

Polisi Maritim Bern yang memimpin langsung proses pencarian Emmeril (Eril) mengungkapkan kendala yang dihadapi saat mencari putra Ridwan Kamil tersebut. Rupanya, keadaan air sungai hari itu terbilang keruh akibat partikel salju. 

"Proses pencarian pada hari ini masih terkendala oleh tingkat kekeruhan air yang bersumber dari partikel lelehan salju," pernyataan KBRI Bern.

Kondisi Sungai Aare/ Foto: Youtube Syarif Zapata

Ia juga menjelaskan bahwa pencarian Minggu (29/5) dilakukan dengan metode boat search dan menggunakan teropong untuk memantau situasi bawah air.

Meski begitu, mereka melanjutkan pencarian Eril hari ini, Senin (30/5) pagi.

Sementara itu, ayah Eril, yakni Ridwan Kamil, kini ikut turun ke lokasi pencarian putranya bekerja sama dengan petugas kepolisian setempat.

Emmeril Kahn Mumtadz adalah putra Ridwan Kamil dan Atalia Praratya. Emmeril dinyatakan hilang karena terseret arus saat berenang di Sungai Aare, Swiss./ Foto: Instagram @ataliapr/ @emmerilkahn

Eril yang tengah menempuh pendidikan di Swiss dikabarkan hilang di Sungai Aare, Kamis (26/5) waktu setempat. Hilangnya Eril diduga akibat terseret derasnya arus sungai.

Saat ini, pencarian Eril menjadi prioritas kepolisian Swiss. Tim SAR berupaya menemukan Eril dengan melibatkan polisi, polisi maritim, hingga pemadam kebakaran sebagai pilot drone.