Tak Cuma Kepala Dibenturkan, Medina Zein juga Lebam dan Patah Tulang

Medina Zein secara resmi melaporkan sang suami Lukman Azhari di Polrestabes Bandung.

Wanita berusia 29 tahun ini membuat laporan tersebut usai mengaku jadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

Medina ternyata sudah dua kali mengalami kejadian serupa, meski berujung dengan kata maaf.

Namun, kejadian KDRT yang menjadi kali ketiga ini akhirnya membuat Medina muak dan melaporkan sang suami ke polisi.

"Laporan polisi yang dilakukan Medina Zein, atau Medina Susani di Polrestabes Bandung itu setelah dua kali Medina memaafkan perlakuan, tindakan, perilaku dan atau sikap yang kurang elok, kurang tepat, kurang pantas dilakukan seorang suami kepada istrinya," ucap Razman Arif Nasution, kuasa hukum Medina Zein saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Minggu (24/4).

Razman juga berujar sudah menerima foto-foto yang menampilkan luka lebam hingga patah tulang terkait bukti KDRT Lukman terhadap Medina.

"Saya sebenarnya sudah dikirimi sejak dua bulan yang lalu foto-foto muka lebam, tangan lebam, dan patah," kata Razman.

Selain itu, Lukman juga diduga membenturkan kepala Medina ke dinding sampai 4 kali.

"Saya percaya Medina Zein saya lihat di sini empat kali dibenturkan kepalanya ke tembok. Foto-foto ada di saya, visumnya juga sudah ada," tutup Razman.

Ini bukan kali pertama Medina bercerita soal kekerasan dalam rumah tangga yang dilakukan oleh Lukman.

Beberapa waktu lalu Medina juga pernah cerita melalui Instagram Stories mengenai tindak KDRT yang dilakukan sang suami.