Tangis Marshel Widianto Merasa Dipojokkan di Kasus Dea OnlyFans
Marshel Widianto menangis sambil menceritakan momen ketika dirinya datang ke Polda Metro Jaya untuk pemeriksaan sebagai saksi di kasus Dea Onlyfans.
Kala itu, Marshel mengaku bahwa dirinya dikerubungi awak media sampai tidak bisa keluar dari mobil. Namun masalah timbul saat kepalanya terpentok kamera wartawan.
Kemudian, Marshell mengatakan kata yang dianggap mengumpat. Padahal, ia mengucapkannya tanpa emosi.
"Kepala saya kan kepentok, ada yang tanya, 'lu enggak apa-apa bang?' Gue jawab, 'enggak apa-apa anyi**'," kata Marshel Widianto di kanal YouTube Deddy Corbuzier.
Selain itu, Marshel menangis ketika apa yang dilakukannya seolah-olah merupakan suatu masalah besar di Indonesia.
"Kan gue enggak ngapa-ngapain gitu ya. Gue enggak korupsi, gue enggak nyolong, gue tidak melecehkan, gue enggak nonton bokep di ruang DPR, aneh banget gitu," ucapnya lagi.
Meski bersedih, Marshell sebelumnya sempat mengungkapkan keinginannya dikejar-kejar wartawan dan berharap bisa menjadi orang sukses.
"Iya gue pengn banget dikejar-kejar wartawan. Ya mudah-mudahan ini awal gue jadi bintang besar. Gue enggak akan lupakan kalian," ujarnya usai menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya.
Bahkan, Marshell kala itu mengunggah potret dirinya bersama para wartawan di media sosial.