Ahmad Sahroni dan Deddy Corbuzier Sindir Kasus Pengeroyokan Putra Siregar

Ahmad Sahroni tampak menanggapi kasus pengeroyokan yang menyeret nama Putra Siregar. Melalui unggahannya di Instagram, Ahmad Sahroni menyindir soal perempuan yang menjadi pemicu terjadinya pertengkaran.

"Memang kadang suka khilaf tentang perempuan. Sama istri saja kadang berantem terus," tulis Ahmad Sahroni dalam keterangan unggahannya.

Ahmad Sahroni menyayangkan terjadinya pengeroyokan. Menurutnya, jika seorang lelaki sejati seharusnya satu lawan satu.

"Mustinya sabar dan jangan keroyokan, kl gentelmen 1 lawan 1 lebih afdol," sambungnya.

Deddy Corbuzier ternyata turut menanggapi unggahan Ahmad Sahroni itu. Deddy Corbuzier mencontohkan dirinya yang melakukan pertandingan tinju antara putranya, Azka dan Vicky Prasetyo.

"Kayak gue bikin ring yak," komentar Deddy Corbuzier.

Sebelumnya, Polres Metro Jakarta Selatan telah menjelaskan kronologi pengeroyokan yang terjadi di sebuah kafe kawasan Senopati pada 2 Maret 2022.

Kombes Budhi Herdi Susianto, Kapolres Metro Jakarta Selatan, mengatakan bahwa aksi pengeroyokan tersebut lantaran Rico Valentino tidak suka melihat salah satu teman perempuannya mendatangi meja Nur Alamsyah.

"Entah apa yang dilakukan, namun RV tidak senang dan mendatangi MNA hingga melakukan pemukulan. Kemudian tersangka PS ikut di sana mendorong dan menendang MNA," jelas Budhi.

Atas kejadian itu, Nur Alamsyah melaporkan Rico Valentino dan Putra Siregar ke Polres Metro Jakarta Selatan pada 16 Maret 2022. Rico dan Putra Siregar akhirnya ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan sejak 12 April 2022. Keduanya dikenakan pasal 170 KUHP atas dugaan pengeroyokan.