Ungkap Kronologi Ikut Investasi di DNA Pro, DJ Una Rugi Ratusan Juta

kpr | Insertlive
Rabu, 13 Apr 2022 13:10 WIB
Tampil Pakai Gaun Tidur Seksi, DJ Una Dapat Uang Saweran Rp84 Juta Ungkap Kronologi Ikut Investasi di DNA Pro, DJ Una Rugi Ratusan Juta / Foto: Instagram
Jakarta, Insertlive -

DJ Una dengan tegas membantah jika dirinya menjadi brand ambassador dan afiliator robot trading DNA Pro Akademi. Justru DJ Una merupakan korban dari bisnis trading itu.

DJ Una didampingi kuasa hukumnya menceritakan awal mula dirinya bisa berinvestasi di DNA Pro. DJ Una mengaku ia diajak oleh temannya, Hoki Irjana yang merupakan seorang lead leader dengan kode 007.

"Kronologisnya, kenapa kemudian Mbak Putri Una terlibat dalam keseluruhan rangkaian dan dinamika yang berkembang akhir-akhir terkait DNA Pro Akademi. Awal perkenalan Mbak Una dengan PT DNA Pro Akademi terjadi pada Juli tahun 2021," ucap Yafet Y. W. RIssy, kuasa hukum DJ Una saat ditemui di kawasan Senopati, Jakarta Selatan, Selasa (12/4).

ADVERTISEMENT

"Pada saat itu, PT DNA Pro melakukan gala dinner di Hotel Kempinski Jakarta. Tapi pada saat itu, gala dinner tersebut batal karena COVID-19 sedang tinggi," sambungnya.

Meski sempat gagal bertemu dengan DJ Una, Hoki Irjana pun mengatur waktu ulang pertemuannya dengan sang DJ. Ia mengajak DJ Una untuk bertemu di salah satu mal di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan.

"Pada saat itu, diperkenalkan PT DNA Pro Akademi ini pada Una. Pada saat itu yang memperkenalkan adalah seorang yang belakangan diketahui sebagai top leader PT DNA Pro Akademi, namanya Hoki Irjana. Jadi dia inilah yang mengenalkan DNA Pro Akademi ke Una sekaligus menawarkan Putri Una untuk ikut dalam aktivitas trading yang dilakukan DNA Pro Akademi," bebernya.

"Tadi saya kata-kata Juli 2021 pertemuan batal karena COVID, lantas di-arrange dari Hoki ini, pertemuan lanjutan di Citos, Cilandak," lanjutnya.

Mendengar penjelasan Hoki Irjana, DJ Una mengaku tertarik. Namun, ia tak langsung percaya begitu saja dengan bisnis trading yang ditawarkan.


"Saat itulah Mbak Putri Una menanyakan izin PT DNA Pro Akademi. Apakah memiliki izin resmi OJK. Saat itu dijawab PT DNA memperlihatkan surat izinnya," tutur kuasa hukum DJ Una itu.

"Padahal belakangan ketahuan bahwa pihak OJK tidak pernah memberikan izin apa pun terkait dengan robot trading atau binary option yang memang dilarang OJK," tambahnya.

Terbuai rayuan Hoki Irjana, DJ Una pun akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan bisnis trading yang dirasa menguntungkan.

"Lalu dikenalkan ke Mbak Putri, ini izin, ini legal, dan pada saat itulah saudara Irjana kemudian membuat akun atas nama Putri Una, menggunakan dana dia sendiri sejumlah $600 ditempatkan dana itu oleh Hoki Irjana," jelas Yafet Y.W. Rissy.

Usai DJ Una bergabung, Hoki Irjana kemudian membuat akun kosong dan diletakkan di bawah akun DJ Una sebagai downline layaknya Multi Level Marketing (MLM).

"Lalu beberapa saat kemudian, diciptakan lagi dua akun yang kosong. Lalu kemudian mereka menciptakan lagi 8-10 downline, ini sudah multi level marketing, jadi semacam akun-akun ikutan, yang dibuat oleh Hoki," ungkap DJ Una.

"Untuk mencari orang tambahan atau customer tambahan atau investor tambahan untuk mengikuti trading ini," sambungnya.

Selama mengikuti bisnis trading itu kurang lebih 6 bulan, DJ Una meletakkan uang sebesar Rp623 juta dan ia mendapatkan $1,8 setiap hari.

Tergiur dengan keuntungannya, DJ Una kemudian menambahkan dana investasinya sebesar Rp700 juta yang dikumpulkan dari uang pribadi, keluarga serta teman-temannya.

Namun sayang, saat ia hendak mengambil uang tersebut, DJ Una mengalami kesulitan. DJ Una hanya bisa menarik dana investasi awalnya saja.

"Dari total investasi seluruhnya total dana yang diinvestasikan kurang lebih Rp1,3 miliar. Berhasil ditarik kembali itu Rp623 jutaan. Tapi yang tidak berhasil ditarik kembali itu adalah Rp700-an juta," beber Yafet Y.W. Rissy.

"Ada dana sebagian Mbak Una dan ada dana keluarga dan teman-temannya. Yang menggunakan akun Mbak Una. Sisanya hilang. Sistemnya sudah di-lock," pungkasnya.

(kpr/and)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER