Mawar AFI Klarifikasi Tudingan Cemarkan Profesi Pengacara

Mawar AFI menjalani pemeriksaan di Polres Depok selama 3,5 jam. Ia dicecar 12 pertanyaan terkait laporan dugaan pencemaran nama baik yang dilayangkan tim pengacara Steno Ricardo, mantan suaminya.

Mawar mengaku tak menyesal lantaran unggahan soal cerai palsu dipermasalahkan oleh tim pengacara Steno. Ia juga menegaskan sama sekali tak bermaksud untuk menjelekkan profesi pengacara.

"Nggak ada, nggak ada, karena memang saya tidak berniat menjelekkan siapa pun, apalagi profesi ya, bukan itu. Tapi memang kenyataannya dari memang sejak awal proses bercerai saya serahkan semuanya ke mantan suami saya, termasuk dengan kuasa hukumnya," beber Mawar di Polres Depok, Selasa (5/4).

Sebelum bercerai, Mawar mengaku selalu menuruti perkataan Steno. Segala ucapan buruknya tentang sang mantan suami ia akui hanya sebagai ekspresi kekecewaan semata.

"Jadi pas saya bertanya apakah saya perlu kuasa hukum, mantan suami saya mencegah, agar saya tidak pakai kuasa hukum. Jadi saya dari awal memang tidak pernah punya pikirin jelek kepada mantan suami saya, saya nurut saja, karena saya yakin saya nilainya dia bapaknya anak, saya nggak pernah punya niatan jelek, jadi ya seperti yang kalian tahu saya ngejalanin saja nggak ada pikiran," jelas Mawar.

Mawar AFI menikah dengan Steno Ricardo pada 2012. Keduanya kemudian resmi bercerai sejak 11 Januari 2022 berdasarkan putusan Pengadilan Agama Depok tertanggal 7 Desember 2021.

Steno lantas menikah lagi dengan Susi, babysitter dari anak-anak Steno dan Mawar.