Tangis Nurul Arifin di Depan Peti Jenazah Sang Putri Sebelum Ditutup

Putri sulung Nurul Arifin dan Mayong Suryo, Maura Magnalia, meninggal dunia pada Senin (25/1).
Diketahui, Maura meninggal dunia akibat henti jantung. Mayong menyebutkan dirinya sudah mencoba memberikan pertolongan dengan membawa Maura ke rumah sakit.
Sayang, nyawa wanita 27 tahun itu tak tertolong karena tubuh yang sudah lemas dan dingin karena henti jantung.
"Kalau alasan sakitnya itu henti jantung, terus tadi kami bawa ke rumah sakit jam 5 pagi, dan dinyatakan meninggal pada 5.30, tidak tertolong, sudah lemas dan sudah dingin," jelas Mayong.
Sebelum jenazah Maura dimakamkan di San Diego Hills pada Selasa (26/1), keluarga mengadakan doa bersama dan sambutan yang terakhir kali untuk Maura di kediamannya.
Melkior Mirari Manusaktri adik Maura memberikan sambutan sebelum akhirnya peti yang berisi jenazah sang kakak ditutup.
Selain itu, tampak Nurul Arifin menangis di depan peti sambil menaburkan bunga di atas jenazah Maura.
Peti berisi jenazah Maura yang sudah ditutup dimasukkan ke dalam mobil dan dibawa ke tempat pemakaman di San Diego Hills, Karawang.
(nap/fik)

Sebelum Meninggal Dunia, Putri Nurul Arifin Baru Selesaikan S2 di Sydney
Rabu, 26 Jan 2022 09:20 WIB
Nurul Arifin Ungkap Warisan Buku Kontroversial Mendiang Anak
Selasa, 25 Jan 2022 23:00 WIB
Sambil Menangis, Nurul Arifin Ungkap Penyebab Sang Putri Meninggal Dunia
Selasa, 25 Jan 2022 12:30 WIB
Jenazah Putri Nurul Arifin Dimakamkan di San Diego Hills
Selasa, 25 Jan 2022 11:00 WIBTERKAIT