Sunan Kalijaga soal Doddy, Faisal, dan Julukan Miring

Sunan Kalijaga bisa dibilang blunder ketika memutuskan jadi pengacara Doddy Sudrajat. Belum berbuat banyak, ia justru sudah dihujat karena dinilai sembarangan berucap tanpa tahu fakta sebenarnya.

Beberapa waktu lalu, Sunan hadir sebagai pengacara Doddy dalam konferensi pers yang bermaksud ingin mempolisikan pelaku penyebar video Gala ditakut-takuti dengan suara berbunyi 'Doddy' atau 'Dodot'. Video itu memperlihatkan Gala Sky ditakuti oleh pria bertopeng monster.

Setelah konferensi pers, Sunan langsung jadi bahan guyonan netizen di media sosial. Sebab, pria bertopeng monster yang dimaksud Sunan tersebut adalah Bibi Ardiansyah, ayah kandung Gala yang kini sudah wafat.

Sunan kemudian mundur sebagai pengacara Doddy tak lama setelah namanya jadi buah bibir netizen. Bukan karena salah berucap, Sunan mengaku mundur karena ada perbedaan pendapat antara dirinya dengan Doddy.

"Ini diatur dalam UU Advokat ya bahwa kuasa hukum dapat mengundurkan diri bila dalam hal yang terjadi tidak sesuai," beber Sunan Kaijaga saat ditemui InsertLive.

Sunan mengakui kesalahannya dan meminta maaf atas ucapannya saat di konferensi pers bersama Doddy. Saat itu ia mengaku terbawa suasana karena Doddy telah lebih dulu menggebu-gebu.

"Saya tidak berpikir bahwa pak Doddy, klien saya, menyudutkan atau menjebak, tapi saya terpancing emosi apa yang disampaikan oleh pak Doddy. Di situ saya pikirkan ini tidak baik," jelas ayah Salmafina Sunan tersebut.

Disebut Pindah Haluan

Mundur sebagai pengacara Doddy membuat Sunan kembali jadi sorotan. Sunan bahkan ramai disebut berpindah haluan untuk jadi pengacara Faisal, ayah Bibi Ardiansyah yang berseteru dengan Doddy.

Namun, dengan tegas, Sunan membantahnya. Ia menegaskan sama sekali tak berniat jadi pengacara Faisal, apalagi menurutnya dalam Undang-Undang profesi pengacara memang tak diperbolehkan.

"Itu tidak benar, terserah kalian mau bilang hoax atau apa. Tapi saya pastikan saya tidak bisa sekalipun haji Faisal atau keluarga meminta saya jadi kuasa hukum. Saya nyatakan tidak bisa dan saya tolak, karena tidak boleh itu diatur dalam Undang-undang Advokat," beber Sunan.

Dijuluki Pengacara Sepi Job

Beberapa bulan terakhir ini Sunan ramai disebut sebagai pengacara sepi job oleh netizen. Ia bahkan disebut hanya memperkeruh keadaan kliennya ketimbang meluruskan dan mendamaikan pihak terkait.

Mengenai julukan miring tersebut, Sunan pun bersikap santai. Ia mengaku tak pernah marah atas cibiran netizen terhadap dirinya.

"Ya, nggak sih, nggak pernah baper ya menanggapi netizen di sosmed kalau bilang saya sepi job artinya dia kurang update karena setiap kegiatan saya setiap hari pasti saya update," jelas Sunan.

Menurut Sunan, panjat sosial merupakan sikap yang tak diperlukan dalam kariernya. Saat ini ia mengklaim bahwa dirinya sudah jadi pengacara yang cukup populer sehingga dikenal orang banyak.

"Saya udah nggak perlu cari panggung atau pansos, yang saya perlu sekarang cari duit yang banyak ngedamaiin orang yang berantem, nah, itu yang saya perluin," ucapnya.

"Saya udah biasa, siaplah saya dihujat netizen yang pentingkan niat saya baik ingin mencoba jadi jembatan untuk pak Faisal dan pak Doddy," pungkas Sunan Kalijaga.