Viral

Dianggap Hina Islam, Manekin Toko di Afhganistan Dipenggal Taliban

Insertlive | Insertlive
Selasa, 04 Jan 2022 18:32 WIB
manekin aneh Dianggap Hina Islam, Manekin Toko Busana di Afhganistan Dipenggal Taliban / Foto: Boredpanda
Jakarta, Insertlive -

Aturan baru yang sesuai dengan ajaran Islam masih terus dibuat Taliban di Afghanistan. Salah satunya soal peraturan bagi toko busana untuk tidak lagi menggunakan manekin.

Selain itu para pemilik toko busana juga diminta untuk memenggal kepala manekin. Taliban menilai bahwa penggunaan manekin dianggap sebagai penghinaan terhadap Islam.

Kementerian Penyebaran Kebajikan dan Pencegahan Kejahatan telah memerintahkan sejumlah pemilih toko busana di di Provinsi Herat untuk memenggal kepada manekin.

ADVERTISEMENT



Aturan Taliban tersebut sempat ditolak sejumlah pemilik toko busana karena dianggap bisa menurunkan omset penjualan yang selama ini juga sudah menurun akibat situasi di negara Afghanistan.

"Taliban memenggal manekin toko pakaian sambil mengucapkan 'Allah Akbar'. Taliban telah memerintahkan serangkaian pemenggalan manekin, mengatakan toko-toko pakaian untuk menghapus kepala dummies yang menyinggung Islam," tulis akun @natiqmalikzada di Twitter yang dikutip pada Selasa (4/1).


Hal itu tentu membuat para pemilik toko kewalahan apalagi boneka patung itu harganya tidak murah. Seharusnya manekin tersebut lebih baik ditutup daripada dipenggal.

"Kepala manekin seharusnya ditutupi bukannya dibuang. Setiap manekin berbiaya $100 (Rp1,4 juta), $80 (Rp1,1 jutaan), $70 (Rp 1 jutaan), dan memenggal mereka akan jadi sebuah kerugian besar," ujar pemilik toko Abdul Wadood Faiz Zada dikutip dari Repubblica.

Bukan tanpa alasan Taliban memberikan larangan terhadap penggunaan manekin. Taliban menilai manekin bisa menjadi idola, dan di ajaran Islam tidak boleh mengidolakan hal lain selain Allah.

(ikh)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER