5 Perayaan Natal Unik di Seluruh Dunia, Santa Buruk hingga Sauna Bersama

Dini Astari | Insertlive
Jumat, 24 Dec 2021 17:25 WIB
Sejumlah anak berlatih sepatu roda di Thamrin 10, Jakarta, Rabu (23/12). Meski di tengah pandemi, anak-anak ini nampak bersemangat berlatih. Foto: Pradita Utama

Tradisi Natal Unik di Seluruh Dunia

Santa Sepatu Roda - Venezuela

Di ibu kota Venezuela, Caracas, penduduk kota melakukan perjalanan massal dengan sepatu roda setiap tahun pada pagi Natal.

Tradisi itu kini mulai diikuti lebih banyak orang sehingga beberapa jalan kota harus ditutup untuk lalu lintas mulai jam 8 pagi, sehingga jemaat skating bisa sampai ke gereja dengan selamat.

Bahkan dikatakan bahwa anak-anak akan tidur dengan satu renda dari sepatu roda mereka diikatkan di jari kaki mereka, sepatu roda lainnya menjuntai dari jendela sehingga teman-teman mereka dapat membangunkan mereka dengan tarikan ramah pada renda.

ADVERTISEMENT

hotel kapsul sauna di jepanghotel kapsul sauna di jepang/ Foto: (dok Do-C)

Sauna Hari Raya - Finlandia

Di Finlandia banyak rumah dilengkapi dengan sauna milik sendiri. Pada perayaan Natal, tempat yang nyaman ini menjadi ruang suci yang berhubungan dengan leluhur yang telah lama meninggal.

Pada Malam Natal, masyarakat di sana memiliki kebiasaan untuk telanjang dan melakukan tugas yang panjang dan penuh hormat di sauna, yang juga diyakini sebagai rumah bagi 'peri' sauna legendaris.


Setelah sesi sauna, orang Finlandia pergi ke perayaan malam, sementara arwah para leluhur mengambil tempat mereka di air yang menggelegak.

Kambing Yule - Swedia

Ada satu lagi tradisi Natal dari Swedia yang mungkin merupakan tradisi tertua yang masih dirayakan.

Kambing Yule berasal dari setidaknya abad ke-11, di mana disebutkan tentang sosok kambing seukuran manusia, yang dipimpin oleh Saint Nicholas, yang memiliki kekuatan untuk mengendalikan iblis.

Kambing Yule mengalami perubahan makna sedikit sepanjang sejarah. Pada abad ke-17, populer bagi pria muda untuk berpakaian seperti makhluk kambing dan berlarian sambil mengerjai dan menuntut hadiah.

Pada abad ke-19, kambing menjadi orang baik (pemberi hadiah). Pria tertua dalam sebuah keluarga akan berpakaian seperti kambing dan memberikan hadiah kepada seluruh anggota keluarga.

Sekarang ini, manusia yang berkostum Kambing Yule tak lagi dilakukan. Kini, Kambing Yule justru menjadi ornamen Natal tradisional di pohon-pohon di seluruh Swedia.

Di kota-kota besar, versi raksasa dari ornamen kambing ini dibuat dari jerami dan pita merah.

2 / 2
Loading
Loading
ARTIKEL TERKAIT
detikNetwork
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
BACA JUGA
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER