Meghan Markle Dituding Manfaatkan Harry untuk Jatuhkan Kerajaan Inggris

Pasangan Meghan Markle dan Pangeran Harry tidak henti-hentinya menjadi sorotan publik. Hal ini terjadi usai keduanya memutuskan mengundurkan diri dari Kerajaan Inggris.

Kini, Harry dan Meghan memilih untuk tinggal di Amerika Serikat bersama kedua anak mereka Archie Harrison dan Lilibet Diana. Kehidupan mereka disebut makin bahagia dan sejahtera meski sudah tak lagi menjadi anggota kerajaan.

Namun, popularitas Meghan dan Harry kini masih dikritik banyak orang, termasuk tokoh penting karena sering mengeluarkan pernyataan kontroversial yang membuat keluarga kerajaan dikecam publik.

Salah satu kritik yang ditujukan kepada keduanya juga dibuat oleh Donald Trump, mantan presiden ke-45 Amerika Serikat.

Dalam wawancara dengan Nigel Farage, Donald menuding Meghan Markle mempergunakan Pangeran Harry dengan sangat mengerikan.

Hal tersebut juga membuat Harry semakin menjauh dari keluarganya di Inggris. Donald blak-blakan mengaku bukan penggemar Meghan dan yakin bahwa di masa depan, ibu dua anak tersebut akan menyesal atas perbuatannya.

"Saya bukan penggemarnya. Aku tidak dari hari pertama. Saya pikir Harry telah digunakan secara mengerikan dan saya pikir suatu hari nanti dia akan menyesalinya," kritik Donald Trump.

Bahkan menurut Donald, sikap Meghan Markle menyakiti hati Ratu Elizabeth II. Karena hubungan Harry dan keluarga kerajaan yang semakin hancur sejak kehadiran Meghan.

"Saya pikir itu menghancurkan hubungannya dengan keluarganya, dan itu menyakiti Ratu," lanjutnya.

"Dia mencoba melakukan hal-hal yang menurut saya sangat tidak pantas," pungkasnya.

Ini bukan pertama kalinya bagi Meghan Markle menerima kritikan dri banyak tokoh dunia. Namun sampai saat ini, ia mengabaikan hal tersebut dan hidup tenang bersama keluarga kecilnya.