Home Hot Gossip Berita Hot Gossip

Anak Gubernur Arab Murtad, Kini Eksis di OnlyFans

DIS | Insertlive
Kamis, 18 Nov 2021 18:05 WIB
Anak Gubernur Arab Murtad, Kini Eksis di OnlyFans/Foto: dok instagram
Jakarta, Insertlive -

Rahaf Al-Qunun dikenal sebagai wanita penuh kontroversi setelah ia kabur dari keluarganya ketika tengah melakukan perjalanan ke Kuwait.

Putri dari gubernur Al-Sulaimi di Arab Saudi bagian Utara ini diketahui kabur ke Australia melewati Bandar Udara Suvarnabhumi, Bangkok, Thailand.

Tiba di Bangkok, paspornya disita oleh pejabat Arab karena dipaksa kembali ke Kuwait bertemu dengan keluarganya.


Tanpa pikir panjang, Rahaf langsung mencegah pengusiran dari pihak berwenang Thailand untuk membarikade diri di dalam kamar hotel di lingkungan bandara.

Seluruh kondisinya diungkapkan oleh Rahaf di laman Twitter terkait perlakuan yang dialami hingga permintaan suaka ke Australia, Inggris, Kanada, dan Amerika Serikat.

"Aku mengunggah foto dan ceritaku di media sosial karena ayahku akan marah kalau aku melakukan ini. Aku tak bisa bebas di negaraku seperti yang aku inginkan," cuitnya.

Setelah drama berlangsung selama 48 jam, Rahaf akhirnya keluar dari lingkungan bandara setelah berunding dengan perwakilan Badan Pengungsi PBB, UNHCR, dan pihak berwenang Thailand.

Rahaf yang ketakutan menyebut bahwa ia akan dibunuh oleh keluarganya karena telah pindah agama dari Islam.

Namun, pihak keluarga justru menolak berbicara soal kontroversi Rahaf karena mengutamakan keselamatan putri berusia 18 tahun itu.

Kini, Rahaf kembali memicu kontroversi setelah mengunggah foto di Instagram Stories sambil mengenakan ikat kepala kelinci dan mengatakan bahwa ia telah bergabung dengan situs OnlyFans.

"Tautan ke Only Fans ada di bio profilku!" tulisnya, dikutip dari artikel detikhot yang sudah naik.

Setelah memicu kemarahan orang-orang Arab, Rahaf pun langsung menegaskan bahwa akun tersebut terkunci dan dikhususkan untuk para penggemar sejatinya saja.

(dis/and)

VIDEO TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
FOTO TERKAIT
POPULER
DETIKNETWORK