Zikri Daulay Dituduh Kasar Saat Istri Hamil hingga Tarif Endorse Henny Naik
Saat ini, Henny Rahman terus-terusan menjadi sorotan publik usai curhatannya soal KDRT yang dilakukan mantan suaminya Zikri Daulay tersebar dan menjadi konsumsi publik.
"Orang-orang playing victim, duh gemes pengen bilang ke orang-orang kamu KDRT," tulis Henny.
Kemudian, Zikri Daulay disebut melakukan KDRT terhadap Henny Rahman selama hamil sampai melahirkan. Tidak hanya itu, Zikri juga disebut mudah mengucapkan talak terhadap Henny selama 2 tahun pernikahan mereka.
"Mukulin dari aku lagi hamil, sampai tiba-tiba talak aku nggak jelas. 2 tahun menikah, 2 kali main ucapin talak dan akhirnya kamu menyesal sendiri," beber Henny Rahman.
Bahkan, Zikri dituding berpura-pura menjadi orang yang tersakiti usai bercerai dan Henny Rahman menikah lagi dengan Alvin Faiz.
"Kamu yang jodohin aku sama Alvin tapi kamu juga yang playing victim sekarang seolah-olah tersakiti, nggak ngerti sama jalan pikirannya," paparnya lagi.
Sampai akhirnya, Zikri Daulay yang mulanya bungkam tiba-tiba bersuara. Di Instagam Stories, ia menegaskan bahwa dirinya siap disalahkan agar semua menjadi damai.
"Kalau kalian tetap mau mencari siapa yang harus disalahkan. Salahin gue aja. Kalau emang pengen dunia damai seperti itu salahin gue aja guys. Gue yang salah kalau gue perlu bilang itu okay," ucapnya.
Zikri Daulay juga mengungkap bahwa dirinya malah dipersulit untuk bertemu anaknya yang kini tinggal bersama Alvin dan Henny.
"Saya mempunyai hak sebagai ayah. Ayah kangen Zayn itu saja. Dan saya akan melakukan apapun demi anak saya. Jadi jangan main-main dengan saya!" tegas mantan suami Henny Rahman itu.
Namun di sisi lain, Henny dituding memanfaatkan ketenaran namanya yang semakin melambung tinggi akibat perseteruannya dengan Zikri Daulay.
Dalam sebuah akun gosip, terkuak tarif endorse Henny Rahman yang dimulai dari harga Rp300 ribu untuk 2 kali Insta Stories dan Rp1,2 juta untuk unggahan feed selama satu bulan.
Bukannya simpati, netizen malah jadi geram dan kesal dengan aksi Henny. Banyak pula yang menduga bahwa Henny Rahman sengaja memanfaatkan kesempatan ini untuk mendapatkan keuntungan besar baginya.
(nap/fik)