Dekati Senator AS Pakai Gelar Kerajaan, Meghan Markle Dikecam

Meghan Markle menuai kecaman usai menghubungi sejumlah senator asal Amerika Serikat dengan menggunakan gelar kerajaannya.

Istri Pangeran Harry itu melobi para senator soal proposal senilai $3,5 triliun atau setara dengan Rp50,2 triliun yang digunakan untuk mengimplementasikan kebijakan Presiden Joe Biden.

Komunikasi Meghan membuat anggota parlemen dari Partai Republik terkejut lantaran istri Pangeran Harry itu melobi soal cuti orang tua berbayar, salah satu bagian dari proposal yang diajukan Presiden Joe Biden.

"Dia menghubungiku lalu bilang 'Ini Meghan, Duches of Sussex'. Sejujurnya aku terkejut dan tak tahu bagaimana ia bisa mendapatkan nomor pribadiku," kata Senator Moore Capito dari West Virginia.

Selain Moore, senator Susan Collins dari Maine juga mengaku dihubungi oleh Meghan langsung ke nomor pribadinya.

"Meghan menghubungi ke nomor pribadiku dan mengenalkan diri sebagai Duchess of Sussex, yang terdengar ironis. Aku senang berbicara dengannya tapi lebih tertarik pada obrolan warga Maine kepadaku," kata Susan kepada Fox News.

Menggunakan gelar kerajaan untuk kepentingan politik membuat Meghan menjadi trending hingga mendapat kecaman dari publik di Twitter.

Para pengguna Twitter langsung menghujat Meghan dengan berbagai makian dan kata-kata hujatan.

"Kamu pikir kamu siapa?" tulis warganet.

"Kalau membuat terkesan tinggal bilang dengan kekuatan argumenmu agar terkesan bukan dengan gelar kerajaan," sindir Collin Brazier selaku pembawa acara GB News.

"Sudah melanggar aturan kerajaan kini menggunakannya sebagai sarana politik dan keuntungan komersial," timpal politikus Inggris Jackie P.