Home Hot Gossip Berita Hot Gossip

Komeng Sebut Pesaingnya Bukan Pelawak Lain Tapi Zaman dan Teknologi

Agasa Putra | Insertlive
Kamis, 04 Nov 2021 09:49 WIB
Komeng Sebut Pesaingnya Bukan Pelawak Lain Tapi Zaman dan Teknologi (Foto: Insertlive
Jakarta, Insertlive -

Komeng sudah lama berkiprah di dunia komedi Indonesia. Karier Komeng terbilang cemerlang dan dikenal dengan beragam lawakan lucunya.

Namun bukan hal mudah bagi Komeng untuk bisa terus bertahan menghibur masyarakat dengan cerita komedi. Perkembangan zaman dan teknologi yang semakin canggih juga membuat Komeng serta pelawak lainnya harus ekstra lebih kreatif.

Komeng menilai bahwa persaingan saat ini justru bukan datang dari sesama komedian. Namun persaingan itu lebih ke arah bagaimana komedi bisa mengikuti zaman dan beradaptasi dengan teknologi.


"Kalau persaingan sih sama aja, sebenarnya yang jadi pesaing itu bukan kompetitor atau para pelawak lawan main saya, tapi justru kita itu harus bersaing dengan waktu, dengan zaman. Dari zaman dulu umpamanya orang udah cukup main slapstick, kan ke sini makin berubah tuh, ya kalau kita mau bertahan, ya kita harus ikuti (perkembangan zaman), sekarang zamannya ini, ya kita harus tahu," ungkap Komeng di studio Trans TV, Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (3/11).

"Jadi buat saya teman-teman pelawak bukan saingan, tapi saingan saya ya zamannya itu," sambung Komeng.

Komeng juga mulai memutar otak untuk bisa menyalurkan komedi miliknya mengikuti perkembangan teknologi. Salah satunya adalah dengan cara memanfaatkan teknologi media sosial.

"Bisa seperti itu, YouTube atau media sosial segala macam," ungkap Komeng.

Komedian bernama asli Alfiansyah ini juga mengungkapkan bagaimana dirinya harus bisa menyiapkan materi baru saat tampil off air di suatu tempat. Ia merasa tak bisa menggunakan lelucon yang sama dengan di tempat sebelumnya karena sudah bocor di media sosial.

"Makanya kalau zaman dulu off air itu, saya itu bisa pakai bahan yang sama, umpamanya saya di Jakarta terus main ke Surabaya, itu masih bisa pakai bahan yang sama, karena kan berjauhan," kata Komeng.

"Tapi kalau zaman sekarang off air, udah ada yang merekam itu, kadang-kadang udah nongol di media sosial, jadi ya harus berubah-ubah terus, dan itu tantangan sih," sambung Komeng.

Selain itu Komeng juga memilih materi lelucon yang memberikan informasi dan edukasi. Ia beranggapan bahwa informasi dan edukasi akan lebih menarik saat disajikan lewat materi komedi.

"Ya sebenarnya komedi juga bisa memberikan edukasi ya, kadang banyak informasi yang diberikan kurang didengar masyarakat, tapi pas lewat komedi jadi banyak yang mau tahu, ya karena itu komedi," tutup Komeng.

(ikh/fik)

VIDEO TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
FOTO TERKAIT
POPULER
DETIKNETWORK