Dulu Kabur dari Qatar karena KDRT, Wanita Ini Mendadak Menghilang Misterius

Noof Al-Maadeed pernah menjadi viral usai permohonannya untuk pindah ke Inggris karena mengalami KDRT dari beberapa anggota keluarganya.

Nama Noof menjadi terkenal usai ia meminta permohonan untuk pindah ke Inggris setelah mengadukan KDRT yang dialaminya.

Melansir dari Daily Mail yang dikutip dari Wolipop, Noof mengaku mengalami kekerasan fisik dan mental oleh beberapa anggota keluarganya.

Sistem perwalian juga tak membuatnya bisa bebas bergerak. Saat berhasil pindah ke Inggris, ia kerap memberikan saran untuk permintaan suaka di media sosial hingga ia menjadi aktivis hak wanita yang mendokumentasikan perjalanannya.

Namun, mendadak Noof menarik permintaan suakanya karena pemerintah Qatar menjanjikan keselamatannya dari ancaman KDRT.

Sayangnya, setelah kembali Noof mengaku belum selamat.

"Kalau kalian tak melihat unggahanku beberapa hari mendatang, artinya aku diserahkan ke keluarga tanpa persetujuanku," bebernya di Instagram.

Hingga kini keberadaan dan keselamatannya masih belum diketahui karena sudah tak ada lagi kabar dari wanita yang berusia 23 tahun itu.

Banyak teman-teman Noof mengungkapkan kekhawatirannya dengan postingan bertanda pagar #WhereisNoof yang menjadi trending di Twitter.

Sebelum menghilang, Noof juga membeberkan keputusannya untuk kembali ke Qatar meski sudah bebas hidup di negara asalnya.

"Aku memang memiliki kehidupan yang normal di Inggris tapi aku merasa tidak betah dan ingin hidup di negara asalku tapi di sana memang banyak kesulitan, ketakutan dan bahaya kalau aku kembali. Aku masih Noof yang sama yang kabur untuk membela hak-hak wanita," pungkasnya kala itu di BBC Radio.