Heboh Foto Ciuman Zara, Ini Kata Pakar soal Pergaulan Bebas di Kalangan Remaja

INSERTLIVE | Insertlive
Sabtu, 31 Jul 2021 22:00 WIB
Adhisty Zara mengaku kehilangan masa remajanya karena fokus berkarier. Yuk kita intip potret si cantik ini! Heboh Foto Ciuman Zara, Ini Kata Pakar soal Pergaulan Bebas di Kalangan Remaja
Jakarta, Insertlive -

Kehebohan soal kasus video ciuman Adhisty Zara dengan Niko Al Hakim terus menjadi sorotan publik.

Nama Zara bukanlah kali pertama disorot atas aksi 'nakalnya' yang selalu menghebohkan publik.

Hal itu membuat Joice Manurung, pakar psikolog memberikan tanggapannya terkait pergaulan bebas di kalangan anak remaja.

ADVERTISEMENT

"Seks bebas itu ada beberapa faktor. Begini, di usia remaja menjadi awal perubahan fisik di mana hormon seksual juga mulai berkembang. Misalnya, faktor pertama adanya dorongan seksual yang harus disalurkan tapi karena keterbatasan referensi dan wawasan memungkinkan remaja tidak tahu konsekuensinya," kata Joice ditemui di MOI, Kelapa Gading.

"Lalu yang kedua, adanya perubahan nilai di mana adanya teknologi yang berkembang dan kemudahan dalam interaksi sangat menentukan seseorang memahami sebuah situasi. Masuknya informasi dari luar dengan cepat seperti menonton, membaca dari cerita seseorang tentang seks pranikah, semakin memudahkan seseorang yang tidak dipenuhi dengan nilai yang kuat, akan merasa hal itu adalah hal yang biasa, umum dan hal yang bisa untuk dilakukan dan tidak perlu di khawatirkan," sambungnya.

Baca di halaman selanjutnya.

Joice Manurung menambahkan faktor lainnya datang dari internal seperti keluarga juga adanya tekanan sosial yang mendorong remaja berani melakukan pergaulan bebas.

"Yang ketiga, faktor internal faktor dalam keluarga seperti kehilangan kasih sayang dari orang tuanya lalu mencari kasih sayang lain dari temannya yang kemudian dia merasa hal itu bisa terpenuhi," paparnya.

"Yang terakhir, yang keempat adalah tekanan sosial. Seperti kita tahu, dengan zaman serba canggih bisa dibilang tekanan sosial mempengaruhi seorang remaja. Seperti belum melakukan hal 'nakal' maka nggak keren jadi remaja semakin tertarik ingin memiliki rasa penasaran yang tinggi dan mencobanya," pungkasnya.

(dis/dis)
1 / 2
Loading
Loading
ARTIKEL TERKAIT
detikNetwork
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
BACA JUGA
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER