Dik Doank Beberkan Kronologi Beben Jazz Meninggal Dunia karena COVID-19
Musisi Beben Jazz dinyatakan telah meninggal dunia pagi tadi pukul 06.10 WIB.
Kakak dari Dik Doank ini meninggal dunia akibat terpapar virus COVID-19.
Dik Doank menjelaskan bahwa Beben Jazz memiliki riwayat sakit pada paru-parunya sehingga saat terinfeksi COVID-19 membuat kondisinya berangsur kritis dan akhirnya mengembuskan napas terakhir.
"Iya betul (meninggal), doakan ya," ujar Dik Doank saat dihubungi, Senin (5/7/2021).
"Tadi habis subuh,kayaknya jam 06.10 WIB. Pertama dia punya sakit paru-paru, kedua takdir, yang berikutnya ada COVID-19," sambung Dik Doank.
Dik Doank menjelaskan bahwa sebelum meninggal dunia Beben Jazz sempat mendapat perawatan dari Rumah Sakit Bhakti Mulya, Bekasi.
Pemilik nama asli Beben Supendi Mulyana ini menghembuskan napas terakhir pada umur 54 tahun.
Sebelumnya, kabar meninggal Beben telah diumumkan oleh sang istri, Inna Kamarie, melalui akun Instagram/
"Selamat jalan kekasihku, cintaku, suamiku, guruku Om @beben_jazz. Insya Allah kita bertemu di kehidupan selanjutnya. Kau selalu hidup dalam hatiku selamanya, selamanya, selamanya," tulis Inna.
"Di hari ini jam 06.10 anakku Ben Sebastian menjadi anak yatim di usia 12 tahun. Ben anakku insya Allah kau bisa jadi anak yang soleh, soleh, soleh, kuat, tegar dan terus belajar ilmu Allah," sambung Inna.
Inna Kamarie juga mengungkapkan harapannya agar sang anak dapat melanjutkan kebaikan yang telah dilakukan ayahnya selama ini.
"Lanjutkan amalan dan kebaikan ayahmu kepada umat. Bismillah, bismillah, bismillah," ungkapnya lagi.
Semasa hidupnya, Beben Jazz dikenal sebagai pendiri komunitas Jazz Kemayoran dan Beben Jazz Music Course.
(kpr/syf)