Jadi Mualaf, Marcell Darwin Kebingungan Saat Diajak Salat Jamaah

Bagi Marcell Darwin, Ramadan kali ini menjadi tahun keduanya sebagai seorang mualaf.

Dalam ceritanya di laman YouTube The Darwins, Marcell bercerita bagaimana dirinya pertama kali mengikuti salat jamaah ketika baru menjadi mualaf.

"Gue pertama kali benar-benar salat jamaah, salat magrib di Kemang Village, dulu banget. Dia nggak kasih tau gue kalau salat jamaah harus rapat (safnya). Jadi pas mau salat ada imamnya di situ (di depan) karena gue merasa mualaf dan gue malu karena belum bisa apa-apa gue menjauh aja," cerita Marcell.

"Sama orang-orang gue dipanggil-panggil, 'Sini, sini.' Gue takut dong. Kenapa? Maaf saya mualaf saya masih belum ngerti apa-apa. (Jamaah lain bilang) Nggak jadi kalau salat itu memang harus rapat, mepet (dalam saf). Gue yang, 'Oh kok Nabila nggak cerita sama gue?' Jadi gue malu sendiri," sambungnya.

Lebih lanjut, Nabila pun mengatakan bahwa ia lupa memberitahu sang suami tata cara salat jamaah di luar yang berbeda ketika salat jamaah di rumah dengannya.

"Selama ini salat jamaah dia di depan, gue di belakang. Gue waktu itu di tempat cewek, Marcell di tempat cowok. Gue udah bilang dari awal sama dia kalau magrib ada yang imamin. Pertama kali lah dia jamaah. Bayangin aja di antara saf, saf, saf, dia di ujung sendiri, dia ditarik-tarik sama jamaah lain," tutur Nabila.

Tak hanya memiliki satu pengalaman salat jamaah, Marcell juga bercerita ketika dia melakukan salat jamaah dengan temannya.

"Jadi gue pernah salat jamaah sama teman gue. Jadi gue pernah ada salat jamaah 3 kali. Gue diimamin sama teman gue. Ada satu teman gue, pas salat sama dia kok bacaan dia lama banget. Teman gue yang satu ini (baca-bacaan salatnya) pakai irama dan bacaan surat pendeknya yang panjang. Gue ngikut aja," kenang Marcell.

"Tiba-tiba gue salat sama si B. Nah ini, bacaan gue belum selesai hah dia udah ganti gerakan salat. 'Kok lu baca cepet banget. Gue aja belum selesai. Dia (Nabila) yaudah yang penting lu ikutin imam aja," lanjutnya.

Kebingungan Marcell tersebut lantaran ia khawatir bahwa salatnya tidak akan diterima oleh Allah SWT.