Daus Mini Akhirnya Buka Suara Terkait Kisruh Tes DNA Anak

Jakarta, Insertlive -

Daus Mini akhirnya mendatangi Komnas Anak untuk menyelesaikan perseteruan antara istri ketiganya Shelvie Hana Wijaya dengan mantan istri Yunita Lestari. Terlebih masalah yang terjadi menyangkut masa depan sang anak yang kini berusia 9 tahun.

"Saya di sini bersama istri memenuhi panggilan dari Komnas Anak atas pemberitaan yang kemarin sempat ramai," ucap Daus Mini saat konferensi pers di Komnas Anak Selasa (2/3).

"Jadi berita yang beredar kemarin itu sebenarnya ada kesalahpahaman sih," sambungnya.

Daus Mini pun menegaskan dirinya masih tetap memberikan nafkah kepada anaknya itu. Meskipun sejak pandemi COVID-19, Daus mulai mengurangi nafkahnya lantaran keuangan yang sedang sulit.

"Kalau dari bulanan yang biasa kita penuhi itu tetap kita penuhi, tapi adapun besar kecilnya atau keperluan lainnya insyaallah sampai saat ini Daus penuhi kok," terang Daus Mini.

"Saya juga sampaikan ke teman-teman bahwa awalnya ini kan biasa bulanan lancar, tanggung jawab sampai hari ini. Cuma beberapa bulan ini kalau nggak salah bulan Oktober ini tidak lagi memberikan setiap bulan, tapi beliau tetap memberikan kebutuhan anak ini," jelas Acong Latief selaku pengacara Daus Mini.

Terkait permasalahan komunikasi yang ditutup dengan mantan istri, Daus menjelaskan sebenarnya ada kesalahpahaman yang terjadi. Dirinya tidak menutup komunikasi dengan putranya itu, namun Shelvie selaku istri Daus merasa cemburu melihat Yunita Lestari menghubungi mantan suaminya itu.

"Kalau masalah nge-block itu gini lah, ada namanya tanggung jawab seorang istri ada namanya istri Daus masih ada rasa cemburu masih chatingan dengan mantan gitu, notabenenya juga kan istri juga baru jadi masih anget-angetnya lah kayak gitu," beber Daus Mini.

Baca Juga : Istri Bantah Ragukan Putra Daus Mini, Yunita Lestari Terheran-heran

Daus juga menjelaskan biasanya sang kakak yang mewakilinya untuk berkomunikasi dengan Yunita untuk membahas masalah anak.

"Biasanya juga kalau komunikasi sama Daus susah, biasanya lewat kakak Daus, misalnya untuk masalah kebutuhan atau pun anak, itu pasti melalui kakak, mewakili keluarga," jelas Daus.

"Artinya gini, nge-block itu bukan berarti menutup akses, nge-block ini sebenarnya hanya di block di handphonenya Daus, itu biar komunikasinya melalui istrinya bu Shelvie, kebutuhan anak, bukan sama sekali menutup akses," tambah Acong Latief.

Perseteruan itu akhirnya membuat Yunita dan Shelvie saling tersulut emosi sehingga terjadi percakapan mengenai tes DNA anak.

"Itu awal mulanya keduanya emosi, akhirnya timbullah percakapan yang notabennya DNA itu," pungkas Daus Mini.

(kpr/fik)

Tonton juga video berikut: