Sinetronnya Diterpa Masalah, Amanda Manopo Sebut Ada Orang Sirik

YOA | Insertlive
Sabtu, 06 Feb 2021 14:30 WIB
amanda manopo dan arya saloka
Jakarta, Insertlive -

Sinetron Ikatan Cinta yang dibintangi Amanda Manopo dan Arya Saloka diketahui diterpa masalah. Denda sebesar Rp20 juta baru-baru ini dilayangkan pada sinetron itu karena dianggap melanggar protokol kesehatan COVID-19.

Lantas bagaimana reaksi dari para pemeran terkait masalah tersebut?

Amanda Manopo buka suara terkait hal itu lewat sebuah tayangan langsung di Instagram. Ia menjelaskan bahwa semua kru dan pemain yang terlibat sudah melakukan test swab hingga suntik vitamin.


"Aku mau kasih tahu kalau misalnya kita semua dari kru, pemain, supir siapapun itu sampai pihak hotel, semuanya sudah dilakukan swab test. Satu minggu selalu didatengin dokter untuk suntik vitamin," jelas kekasih Billy Syahputra itu.

Arya Saloka dan Amanda ManopoArya Saloka dan Amanda Manopo/ Foto: Instagram/arya.saloka

Menurut Amanda, masalah itu terjadi bukan karena kru dan pemain Ikatan Cinta, melainkan karena terlalu banyak warga yang mendatangi lokasi syuting hingga membuat suasana riuh.

"Kesalahannya itu terjadi pada penonton atau fans-fans Ikatan Cinta yang datang, tanpa permintaan atau tanpa persetujuan kita. Mereka hadir hanya ingin datang, niatannya baik sebenernya ingin bertemu, tetapi dengan salahnya COVID-19 yang terjadi saat ini," kata Amanda.

Bicara lebih dalam terkait sinetronnya, Amanda menegaskan bahwa memang ada orang yang sirik dan tidak suka dengan kesuksesan Ikatan Cinta.

"Sinetron Ikatan Cinta ini kan banyak yang suka, banyak yang nonton, banyak yang mendukung. Jadi gimana pun caranya pasti ada aja orang yang sirik, ada aja orang yang nggak suka," ujarnya.

"Pasti gimana caranya untuk menjatuhkannya lewat dengan berbagai cara mungkin lewat dari pemain gosip-gosip yang tersebar atau apa yang terjadi pada saat ini. Dengan jalan cerita yang dijatuhkan atau dengan cara apa pun lah yang bisa menjatuhkan," tutup Amanda.

(yoa/yoa)
Tonton juga video berikut:
KOMENTAR
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER