Tak Terima Marco Panari Meninggal tanpa Sebab, Ibunda Inginkan Visum
Kabar meninggalnya Marco Panari tentu saja meninggalkan kabut duka pada keluarga. Pasalnya, Marco tutup usia tanpa menderita sakit sebelumnya.
Awalnya, adik Angela Gilsha tersebut diduga meninggal lantaran tersedak makanan atau minuman. Namun pihak keluarga tak percaya penjelasan tersebut.
"Kemudian kita konfirmasi dengan dokter penanganan awal gitu. Menurut keterangan dokter itu dia tersedak minuman atau makanan yang membuat dia seperti itu," ucap Kompol Ghozali Luhulima.
Ibunda Marco pun meminta polisi untuk mengusut penyebab meninggalnya putranya yang baru berusia 24 tahun tersebut.
Berdasarkan permintaan keluarga, polisi pun berencana akan melakukan visum dalam untuk mengetahui penyebab tewasnya sang aktor.
"Kemudian mayatnya itu almarhum dibawa ke rumah sakit, ini permintaan keluarga ya, rumah sakit Kramat Jati RS Sukamto. Kita bawa ke sana untuk divisum dalam," jelasnya.
Namun, ibunda Marco merasa tak tega melihat jenazah sang putra diautopsi sehingga ibunda Angela Gilsha ini pun berubah pikiran.
"Setelah itu ibunya berubah pikiran akhirnya ya udah terima meninggalnya almarhum ini akhirnya permintaan visum luar. Ya udah keluarga minta ya sudah. Tapi tetap hasil dari visum itu akan jadi acuan," ungkap Ghozali.
Tak ingin putus asa, polisi terus mengusut penyebab meninggalnya Marco Panari.
Polsek Menteng pun memanggil beberapa orang saksi yang berada di lokasi tempat Marco menghembuskan nafas terakhirnya.
"kita periksa saksi-saksi kan kebetulan para saksi itu perempuan-perempuan, karena saksi itu dekat juga sama keluarga almarhum sama ibunya almarhum juga kenal, kemudian barangkali kita cek TKP menggambarkan keterangan saksi-saksi itu," lanjut Kanit Reskrim Polsek Menteng tersebut.
Menurut keterangan para saksi, sebelum Marco meninggal, ia beserta ketiga teman wanitanya tengah minum alkohol di sebuah apartemen kawasan Menteng.
"Di apartemen itu mereka minum, minuman alkohol. Dari teman-temannya ini sudah dibilang 'lo jangan minum kebanyakan' memang ibunya telepon mau casting," sebutnya.
Meski telah diperingati oleh temannya, Marco tetap bersikukuh untuk minum alkohol tersebut.
Namun, sebelum Marco menenggak alkohol, ia sempat mengeluarkan cairan merah dari hidungnya. Hal itu pun diungkapkan oleh saksi yang berada dalam apartemen yang sama.
"Dia bilang 'gue minum gue casting gpp, gue minum aja'," pungkasnya.