Kontroversi Kaya & Miskin Nadin Amizah, Makan Bakso Juga Kena Kritik

Gaya Nadin Amizah saat menyanyikan lagu miliknya berbeda dengan para penyanyi lainnya. Biasanya, Nadin akan memulai aksi panggungnya dengan menampilkan bait-bait puisi serta narasi sebagai pembuka.

"Untuk semua yang dipisahkan Tuhan, pasti akan digantikan dengan yang jauh lebih baik. Kalian percaya itu?,” kata Nadin dalam sebuah video penampilannya yang beredar di media sosial.

“Kalian percaya bahwa takdir sudah menuliskan sesuatu yang jauh lebih baik untuk kalian? Untuk semua cerita yang tidak berakhir menjadi satu, tidak apa-apa," ujar Nadin menambahkan.

Sayangnya, aksi panggung Nadin justru menuai kritikan netizen karena dianggap seperti seorang pemuka agama yang sedang berceramah.

"Nyanyi anjir malah kultum,” tulis netizen.

Kiritkan yang datang padanya kemudian direspons Nadin. Ia meminta maaf untuk pihak yang terganggu dengan penampilannya.

“Guys video aku ceramah jangan di glorify bgt plis aku cringe juga nontonnya,” tulis Nadin dengan emoji menangis.

“Guys plis maafin, aku menjahit lagu-laguku di panggung dengan puisi karna aku punya stage-fright dan aku gabisa kalo harus kaya performer lain nanya “apa kabar, jakarta??????” “bekasi mana suaranyaa!!” jadi aku pake puisi gitu maaf ya,” sambung Nadin.

Nama Nadin Amizah sempat menjadi pemberitaan hingga trending topik di Twitter karena dianggap menyinggung isu kesehatan mental dan dianggap sebagai romantisasi isu mental.

"Your girlfriend. your mentally unstable girlfriend," tulis Nadin Amizah, Senin (1/12).

Nadin pun langsung mendapat banyak teguran dari netizen yang menyindirnya.

"Kalau mental kamu ga stabil, yok semangat berobat ke psikiater atau psikolog! Biar followers kamu yg sedang ada di fase yg sama aware, bahwa pertolongan itu ada. Kejiwaan yang tidak stabil jangan dibiarkan atau dipuitisasi ya takutnya ada yg mikir, mental ga stabil itu estetik," tulis akun @runofwo***.

"Mungkin maksudnya kalo punya illness itu diusahain sembuh, bukannya menerima keadaan dan didiemin bahkan sampe diromantisasi. penyakit didiemin malah komplikasi gak sih ? wkwk," tulis akun @benitoraa.

Nadin yang langsung naik pitam langsung mengungkapkan kekesalannya pada netizen yang hanya bisa menghakiminya.

"LO PIKIR GUE GA USAHA SEMBUH," balas Nadin tegas.

"Ni gara2 semua yg gue lakuin dibilang estetik giliran gue ngetweet ttg mental gue juga dianggepnya i use it for aesthetic. udah kali wey, gue bukan ibu peri.kalian yg panggil gue itu dan kalian sendiri yg kesel dan kecewa saat gue ga berlaku sebagaimana kalian mau," curhat Nadin Amizah.

Terakhir, Nadin menegaskan bahwa ia tidak ingin meminta maaf atas semua hal yang telah diucapkannya di Twitter.

"Gue ga merasa salah dan gaakan pernah minta maaf untuk berani menunjukan, menjelaskan, menjabarkan, dan yg terpenting, menulis tentang kondisi mental gue. Dan yg penting, gue gamau lagi minta maaf karna udh menunjukan emosi dan perasaan gue di ruang publik ini. i'm not a robot," kata Nadin Amizah.

Dalam tayangan video yang beredar, pernyataan Nadin menjadi kontroversial karena dianggap membandingkan antara 'si kaya' dan 'si miskin'.

"Jadilah orang kaya, karena kalau kamu kaya kamu akan lebih mudah jadi orang baik. Dan saat kita miskin, rasa benci kita pada dunia itu sudah terlalu besar sampai kita gak punya waktu untuk baik sama orang lain lagi." ~ Nadin Amizah," tuturnya.

Ucapan Nadin pun langsung membuat netizen geram dan mengundang ribuan komentar sinis di sosial media.

"Cape ga sih, Nad? Saya aja cape liat kamu blunder terus, diserang terus, defensive terus, abis itu play as a victim terus padahal you can simply close your social media, leave it behind and live your own life. As simple as that, Nadin. Why just can't you?," tulis @vhenicebitch.

"Salah nadin, orang miskin lebih sibuk mikir gimana caranya untuk menuhin kebutuhan pokok besok dan kemudian hari. Justru mereka yang paling gak punya waktu buat benci sama orang lain," cuit @CitraDianRara.

Terkini, Nadin juga menegaskan soal pernyataan kontroversialnya ke publik dan mengakui kesalahannya.