Wajah Ganda Millendaru

Paradoks Lisan Sebelum dan Sesudah Ditangkap

Lisan Millendaru atau yang nama 'wanitanya' adalah Millen Cyrus menggulirkan paradoks. Ketika ditangkap polisi akibat memiliki narkoba jenis sabu di kamar hotel kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (22/11), Millen mengaku sudah lebih dari dua kali gunakan narkoba.

"Menurut pengakuan sudah tiga sampai empat kali menggunakan sabu. Di hotel, di Bali dan di acara-acara tersangka," tutur AKBP Ahrie Sonta di Polres Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (23/11).

Pengakuan keponakan Ashanty ini menjadi ironi karena sebelum diciduk, Millen curahkan isi hati pada Denny Sumargo (Densu) dengan menyebut dirinya jalani pola hidup sehat.

"Aku nge-gym, aku di Bali kolaborasi sama temenku dari Rusia, untuk 'workout' tiap hari, tiap pagi ya 'healthy life'," ungkap Millen.

Tutur kata Millen kepada Densu yang diunggah ke akun Youtube sebelum ditangkap menjungkir balik pengakuan Millen usai diciduk bersama teman pria berinisial JR. Dalam video tersebut, Millen unjuk diri sebagai pribadi yang sopan dan baik.

Sosok yang tampil dengan balutan busana feminin lengkap dengan anting di telinga dalam video bersama Densu itu mengaku selalu ingat pesan ibunda untuk menjaga citra keluarga.

"Keluarga itu mensuport yang penting kamu bisa menjadi orang, tidak merugikan orang lain,t idak menyakiti orang lain dan image keluarga itu harus dijaga. Itu aja sih yang selalu disampaikan," ujar Millen dengan tegas pada Densu.

Pengakuan yang diungkap dengan mantap itu lagi-lagi berbanding terbalik usai diciduk Polisi lengkap dengan alat bukti berupa 0,36 gram sabu, alat isap bong serta sebotol minuman keras.

"Saya sangat meminta maaf untuk keluarga saya mama, adik saya dan keluarga besar saya dan teman-teman saya. Dan terima kasih untuk bapak Kapolres, pak Kasat dan semua tim. Saya salah, saya memakai. Saya nyesal. Saya meminum alkohol dan memakai barang juga, saya salah banget. Pokoknya untuk semuanya jangan ditiru, pokoknya jauhin narkoba. Terima kasih," tandas Milen dengan suara terbata-bata sembari menangis, Senin (23/11).

Mengaku salah tapi mau bagaimana nasi sudah jadi bubur. Proses hukum harus dijalani. Lebih dari itu, citra diri yang sudah dijaga terpaksa hancur lebur akibat barang haram narkoba.

Hancur-lebur Citra Millen

Pasca diseret dan mendekam di tahanan, pihak keluarga kabarnya telah menjenguk Millen yang telah mendustai kepercayaan mereka. Kabar Millen sudah bertemu keluarga diungkap AKBP Ahrie Sonta. Meski begitu, siapa saja pihak keluarga yang telah menemui sang Selebgram, Ahrie tak bicara secara detail.

"Keluarganya sudah ada yang datang kemarin, hari ini belum," kata AKBP Ahrie.

Millen yang kenakan seragam oranye bernomor 41 diiringi tangis di hadapan awak media saat Polres Pelabuhan Tanjung Priok menggelar rilis penangkapan ungkap penyesalan mendalam. Apalah daya, Millen sudah resmi ditetapkan sebagai tersangka dan mendekam di sel pria sesuai dengan jenis kelamin yang tertulis di KTP.

Perihal di sel mana Millen ditahan sempat tuai sorotan publik. Betapa tidak, Millen selama ini citrakan diri dengan penampilan dan bergaya feminim. Bangunan citra ini kian dipertegas dengan nama panggung Millen Cyrus ketimbang Muhammad Millendaru Prakasa Samudra.

Ketika citra kian dipertegas, Millen terperosok dalam lubang hitam narkoba dan membawa dirinya ke jeruji tahanan pria.

"Ya (Millen akan ditempatkan di sel) sesuai dengan jenis kelamin yang tertera di KTP-nya, ya. Ya sementara di KTP-nya beliau, laki-laki," urai Ahrie.

Seperti hujan sesaat menilap kemarau setahun, begitulah kasus narkoba yang merusak citra Millen. Belum lagi, saat ditangkap Millen tengah bersama seorang pria di kamar hotel. Fakta ini lagi-lagi gulirkan tanya.

Sedang apa Millen dan pria berinisial JR di kamar hotel?

"Oh saya tidak tahu (apa yang dilakukan Millen dan JR)," lanjut Ahrie.

Di mata publik, potret Millen sebagai pribadi baik-baik hancur berantakan. Ragam komentar miring yang sudah terucap tentunya makin bertambah pasca Millen ditahan. Sementara itu, Millen yang sudah menyesali perbuatan setidaknya butuh waktu untuk kembali menata citra diri. Di balik itu, Millen sendiri sejatinya sudah tahan banting menghadapi banjir cibiran ketika memutuskan untuk memilih jalan berbeda.

"Kalau aku 'care', akan masuk ke pikiran aku selama aku hidup. Jadi lebih baik tidak peduli orang yang mengatakan aku seperti apa sekalipun itu orang dekat, teman atau siapa pun. Aku tidak memikirkan hal itu karena toxic dari orang-orang tidak penting buat aku," tutur Millen saat berbagi cerita bersama Densu.

Millen terima kenyataan bahwa kebebasan untuk mengekspersikan diri seperti yang kerap dibagi di kanal YouTube harus terhenti. Segala aktivitas sebagai Selebgram bahkan sempat terlihat melengak-lengok sebagai model belum lama ini terpaksa dijeda.

Di balik itu, Millen merupakan pribadi yang tegar menghadapi cobaan dan cibiran. Kekuatan ini dibangun di atas dasar dukungan dan kepercayaan keluarga yang kini dibalas tuba.

"Banyak banget teman aku yang maaf seperti aku ini. Cuma mereka bilang Lo sih mental, fisik kuat. Tapi kuat itu bukan karena kuat diri kita tapi karena keluarga. Yang menguatkan aku adalah keluarga karena ada keluarga ketika mereka support kita, kita akan makin kuat," tandas Millen.