Meninggal Dunia, Aa Gatot Brajamusti Dinilai Sosok yang Rendah Hati

Suasana duka masih meliputi keluarga dan kerabat atas kepergian Gatot Brajamusti pada Minggu (8/11).
Kerabat pun tak bisa menutupi kesedihan mereka, terlebih sosok almarhum Gatot dikenal sebagai orang yang rendah hati.
Semasa hidupnya, Gatot tidak pernah memandang status orang yang dijumpainya. Ia seakan sudah menganggap orang-orang baru yang ditemuinya sebagai teman dekat.
"Beliau baru kenal dengan saya tapi beliau langsung meminta kami makan bersama di meja keluarga dan itu tanpa sungkan," ucap Ustad Asip Abu Mahdi MA di Sukabumi, Senin (9/11).
"Pada waktu itu saya baru bertemu dua kali tapi beliau udah akrab seperti sahabat yang udah lama bertemu dan hal itu yang membekas," lanjutnya.
Selain itu, Gatot sering memberikan uang kepada rekan-rekannya yang akan pergi dakwah. Almarhum juga rajin berkurban dan memberikan bantuan di hari-hari besar agama Islam. Kebaikan itu lah yang amat membekas di hati rekan-rekannya.
"Kawan-kawan mau saat mau berangkat dakwah beliau berikan biaya perjalanan dakwahnya, saat idul fitri idul adha beliau memberikan santunan qurban dan yang lainnya. Ini lah kebaikan yang membekas di benak kita," tutupnya.
Aa Gatot Brajamusti meninggal dunia pada Minggu (8/11) sekitar pukul 16.10 WIB. Ia meninggal di IGD Lapas Cipinang, Jakarta Timur karena sakit hipertensi.

Ayah Tak Menyangka Banyak Orang Datang Melayat Gatot Brajamusti
Senin, 09 Nov 2020 14:12 WIB
Gatot Brajamusti Meninggal, Anak: Jangan Lagi Ungkit Berita Negatif
Senin, 09 Nov 2020 11:44 WIB
Aa Gatot Brajamusti Sempat Keluhkan Penyakit Ini Sebelum Meninggal
Minggu, 08 Nov 2020 19:30 WIB
Kabar Duka, Aa Gatot Brajamusti Telah Meninggal Dunia
Minggu, 08 Nov 2020 18:04 WIBTERKAIT