Diberi Kebebasan Menikah, Fero Walandouw Tak Punya Kriteria Calon Istri

Dijodohkan dengan banyak wanita, tidak membuat Fero Walandouw ingin buru-buru menikah. Pasalnya, kedua orang tuanya pun tidak berusaha menjodohkannya dengan wanita lain.

"Orang tua dari dulu tuh selalu memberikan kebebasan, selalu ngerti dan mereka tahu gue udah dewasa, gede. Mereka bukan tipe orang tua yang jodoh-jodohin. Mungkin akalu ngenalin iya, tapi jodohin nggak ya," ungkap Fero Walandouw di Studio Trans TV, Rabu (28/10).

Selain itu, Fero sendiri sangat bahagia karena banyak orang yang memintanya untuk buru-buru menikah. Positifnya, ia menganggap mereka sayang dan peduli terhadapnya.

"Kalau gue lihat mereka berhenti peduli sama gua. Ya itu juga karena mereka kasian lihat gue jomblo, udah lama banget kayak gini malah," tambahnya.

Selain itu, Fero juga tidak merasa kesal atau baper ketika ada orang yang memaksanya buru-buru menikah. Ia pun memegang teguh prinsip lebih baik menikah terlambat, daripada merusak rumah tangga nantinya.

"Nggak sih, biarin saja, gue bukan tipe yang baperan, capek kalau baper terhadap segala sesuatu, Kalau misalnya belum tepat menikah ya nggak usah. Gue punya prinsip lebih baik telat nikah daripada berantakan, tukasnya.

Lebih lanjut, karena tidak dipaksa untuk menikah Fero juga tidak punya kriteria untuk wanita yang bakal mendampinginya kelak.

"Kalau mau bicara tipe, mungkin dulu ada standarnya. Setelah putus kemarin, sempat susah mulai lagi dari nol, capek juga. Cuma nggak ada yang sempurna, lebih nggak ada tipenya sih,"

"Dan nggak ada target nikah lah sekarang, jalanin dulu aja seperti ini," pungkasnya.

[Gambas:Video Insertlive]