PSBB Berlaku Kembali, Inul Daratista Kemungkinan Bakal PHK Karyawan

Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) akan diterapkan kembali di wilayah DKI Jakarta. Keputusan ini langsung disampaikan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Melihat PSBB akan kembali diterapkan, Inul Daratista pun angkat bicara. Inul merasa sedih karena PSBB berpengaruh besar terhadap sejumlah bisnis miliknya.

"Sebagai public figure aku harus tetap senyum, orang-orang nggak tahu sedihnya aku kayak apa, secara karaoke 100 lebih tutup, ada beberapa yang sudah buka karena kebijakan dari walikota, bupati, dan gubernur daerah masing-masing, tapi kalau di Jakarta ada PSBB lagi, dan yang kayak awal, itu jujur aja aku sedih banget," kata Inul saat ditemui di studio Trans TV, Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (10/9).

Inul juga cerita bahwa pendapatan dari bisnisnya memang turun drastis sejak pandemi. Hal itu yang membuat Inul mulai bingung untuk mencari uang guna membayar gaji karyawan.

"Karyawan aku itu udah hampir 7 bulan nganggur, sebagian, sebagian udah kerja, uang gajinya pas di awal-awal masih bisa full, tapi kalau mau PSBB lagi, ya mohon maaf, saya juga nggak mampu, karena cash flow perusahaan juga pasti harus ada perhitungan ya," kata Inul.

Selain itu, Inul juga bingung karena mau tidak mau harus memberhentikan sejumlah karyawan kalau seandainya PSBB terjadi. Inul mengaku bahwa penjualan produk bisnisnya juga tidak bisa menutupi kekurangan untuk membayar gaji karyawan.

"Ya jujur aja aku siap-siap mau me-resign, karena kalau seandainya PSBB terjadi Senin ini, aku dapat duit dari mana mau gaji. Secara penjualan emang menurun, penjualan untuk produk memang nggak sehebat dulu, karena semua orang lagi butuh duit ya, jadi mungkin mereka lagi simpan-simpan biar awet," kata Inul.

Inul juga berujar bahwa PSBB ini kembali berlaku karena masyarakat abai dengan protokol kesehatan. Hal itu yang membuat Inul meminta masyarakat lebih disiplin dalam menekan penyebaran Corona. Namun ia juga meminta pemerintah lebih memperhatikan kebutuhan masyarakat ketika memberlakukan PSBB.

"Menurut saya disiplin lah, karena kalau masyarakat disiplin, PSBB ini nggak akan terjadi, tapi juga perlu dipikirkan jangan sampai rakyat itu 'bukan mati karena Corona, tapi karena nggak bisa makan'," tutup Inul.

[Gambas:Video Insertlive]