Sutradara Wanita Afghanistan Ditembak di Perut Saat Pergi dengan Anak

Saba Sahar sutradara wanita pertama di Afghanistan dalam kondisi kritis terluka karena ditembak oleh tiga pria bersenjata.

Berdasarkan pengakuan Emal Zaki suami Saba kepada BBC, sang istri ditembak di dalam mobil saat sedang berpergian bersama anak mereka, dua pengawal, dan sopir.

Lokasi penembakan terjadi dekat dari rumah mereka, lebih kurang hanya berjarak lima menit.

"Saya sampai di tempat kejadian dan menemukan mereka semua dalam keadaan terluka," ujar Zaki. 

Dia menambahkan, dia bisa mendengar suara tembakan dari dalam rumahnya karena jarak yang sangat dekat.

Media lokal Afghanistan Tolo News menerbitkan foto-foto SUV berwarna emas Saba yang dilengkapi dengan pelindung jendela berakhir hancur karena serangan peluru.

"Saba mendapatkan pertolongan pertama dan kami telah memindahkannya ke rumah sakit darurat dan sekarang dipindahkan ke rumah sakit polisi," imbuhnya.

Zaki menjelaskan bahwa Saba tertembak tepat di perut dan berjuang sekuat tenaga untuk bisa menelepon dirinya.

Sekarang, kondisi Saba sudah berangsur pulih setelah sebelumnya sempat berada dalam kondisi kritis.

Kedutaan besar Afghanistan untuk Inggris mengungkapkan rasa prihatin lewat status Twitter.

"Mengutuk serangan pengecut ini terhadap seorang wanita Afghanistan yang pemberani. Semoga Saba sembuh total," tulis Twitter Kedubes Afghanistan.

Selain dikenal sebagai sutradara wanita, Saba Sahar juga seorang aktris, petugas kepolisian, dan aktivis hak-hak perempuan.

Kabarnya, Saba sudah lama menjadi target pembunuhan kelompok pemberontak di Afghanistan.